Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Pengawasan, Masjid di Ciputat Leluasa Gelar Shalat Jumat Saat PPKM Level 4

Kompas.com - 30/07/2021, 15:21 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

Sumber Warta Kota

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sejumlah masjid di Tangerang Selatan masih buka dan menggelar ibadah shalat Jumat meski sedang dalam masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4. Salah satunya di Masjid Nurul Ikhwan yang berada di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Dilaporkan Warta Kota, sejumlah warga berbondong-bondong datang ke masjid tersebut seiring dengan dikumandangkannya azan pada pukul 12.03 WIB.

Tampak sejumlah anak-anak berkumpul di area masjid tanpa menggunakan masker, menunggu dimulainya ibadah Jumat berjamaah.

Di pintu gerbang masjid, terlihat seorang pria menggunakan pakaian putih berdiri tanpa menggunakan masker. Pria itu memegang kotak dan meminta sumbangan kepada jemaah yang datang ke lokasi.

Baca juga: Shalat Jumat Berjemaah di Masjid Dilarang di Jabodetabek Selama PPKM Level 4

Ketika shalat dimulai, para jemaah langsung membuat barisan atau shaf dengan memberikan jarak fisik antar orang kurang lebih 1 meter.

Sehingga, para jemaah tak saling bersentuhan atau kontak fisik ketika melaksanakan shalat bersama-sama di masjid.

AB, seorang warga di sekitar lokasi mengatakan bahwa Masjid Nurul Ikhwan memang rutin menggelar shalat Jumat berjamaah, meski di tengah PPKM level 4.

Dia pun menyebut, tidak pernah ada petugas yang melakukan pengecekan ataupun memberikan imbauan untuk meniadakan shalat berjamaah di masjid.

"Di sini juga tak ada petugas yang melakukan pengecekan jika memang tidak diperbolehkan salat Jumat," ujarnya seperti dilansir dari Warta Kota, Jumat (30/7/2021).

Alhasil, masjid di wilayah Tangerang Selatan dapat dengan leluasa menggelar shalat berjamaah tanpa khawatir ditegur atau ditindak oleh aparat.

Baca juga: Ada Depot Isi Ulang Tabung Oksigen Bayar Sukarela di Matraman, Hari Jumat Gratis

Seperti diketahui, Pemerintah meminta untuk meniadakan shalat Jumat berjemaah di masjid selama perpanjangan PPKM level 4 di Jabodetabek hingga 2 Agustus mendatang.

Aturan ini tercantum dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun 2021 tentang PPKM Level 3 dan 4 di wilayah Jawa dan Bali.

Berdasarkan asesmen pemerintah, wilayah Jabodetabek, termasuk Tangerang Selatan, masuk dalam kriteria level 4 dengan risiko penularan Covid-19 tertinggi.

Daerah yang masuk level 4 mencatatkan kasus Covid-19 lebih dari 150/100/000 penduduk per minggu.

Untuk wilayah yang masuk ke dalam kriteria level 4, seluruh kegiatan di tempat ibadah harus ditiadakan.

"Tempat ibadah (Masjid, Musholla, Gereja, Pura, Vihara, dan Klenteng serta tempat lainnya yang difungsikan sebagai tempat ibadah), tidak mengadakan kegiatan peribadatan/keagamaan berjemaah selama masa penerapan PPKM dan mengoptimalkan pelaksanaan ibadah di rumah," bunyi Inmendagri tersebut.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Masjid di Tangsel Gelar Solat Jumat, Ada Jemaah yang tak Memakai Masker saat Penerapan PPKM Level 4".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Warta Kota
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com