Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Beroperasi, 25 Jenazah Covid-19 Dimakamkan di TPU Baru Kedawung Wetan

Kompas.com - 02/08/2021, 13:27 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kepala UPT tempat pemakaman umum (TPU) Selapajang Dedi Yuri berujar, setidaknya ada 25 jenazah Covid-19 yang dimakamkan di TPU baru di Kedawung Wetan, Neglasari, Kota Tangerang.

Dedi berujar, jumlah tersebut merupakan akumulasi sejak TPU seluas 6,5 hektare itu beroperasi pada 26 Juli 2021 hingga hari Minggu kemarin.

"Ini kan pemakaman baru ya, enggak cuma buat (jenazah) Covid-19 aja, tapi umum. Tapi kalau yang (jenazah) Covid-19, selama seminggu ini, sudah ada 25-an jenazah," paparnya melalui sambungan telepon, Senin (2/8/2021).

Baca juga: MRT Akan Bangun Akses Jalan hingga Pagar Pembatas Makam di TPU Rorotan

Jumlah jenazah Covid-19 yang dimakamkan di TPU baru itu per harinya menurun jika dibandingkan dengan jumlah jenazah yang dimakamkan di TPU Selapajang, Neglasari.

Menurut Dedi, jumlah jenazah yang dimakamkan menurun setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4.

Dia mencontohkan, pada Minggu kemarin, ada empat jenazah yang dimakamkan di TPU baru itu.

"Sebelum PPKM level 4, di TPU Selapajang, itu kira-kira bisa 20-40 jenazah tiap hari. Di TPU baru, itu kira-kira 3-4 jenazah," ucapnya.

Dedi mengakui, tim penggali makam kini telah memiliki cukup banyak waktu luang untuk beristirahat.

Pasalnya, saat jumlah jenazah Covid-19 masih tinggi, pihaknya jarang memiliki waktu lengang.

Baca juga: UPDATE: Kasus Baru Covid-19 di Kota Tangerang Bertambah 287

Mereka kerap bekerja hingga di atas pukul 23.00 WIB saat per harinya ada 20-40 jenazah.

"Ibaratnya sekarang, karena jumlah jenazahnya sedikit, kami jadi bisa santai," tutur dia.

Dedi menambahkan, TPU baru di Kedawung Wetan itu juga menerima pemakaman bagi jenazah non-Covid-19.

Selain itu, saat ini, pemakaman untuk jenazah Covid-19 atau non-Covid-19 dialihkan ke TPU di Kedawung Wetan.

"Karena lahan yang di TPU Selapajang sudah penuh, jadi dipindahkan dulu semuanya ke Kedawung Wetan. Lokasinya (TPU Kedawung Wetan) kan enggak jauh dari TPU Selapajang, enggak sampai 1 kilometer," urai Dedi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com