Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Adu Jotos Siswi SMP, Begini Kronologi Versi Polisi

Kompas.com - 05/08/2021, 17:18 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi telah menyelidiki video viral sejumlah gadis adu jotos di lapangan tanah merah yang sempat disebut terjadi di Tanah Merah Citayam, Depok.

Polisi menemukan, pertikaian itu ternyata terjadi di Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor.

Para gadis yang terlibat perkelahian merupakan siswi-siswi SMP di Bojonggede dan Pancoran Mas Depok yang memang punya riwayat perseteruan sejak lama.

"Dari dulu dendam karena antar sekolahan saja. Antar sekolahan dari Bojonggede dan Pancoran Mas itu kan perkelahian hampir selalu sering terjadi," kata Humas Polres Metro Depok Kompol Supriyadi pada Kamis (5/8/2021).

"Kejadiannya pada 2 Agustus 2021 sekitar pukul 16.00," lanjutnya.

Baca juga: Pria 83 Tahun di Depok 3 Bulan Luka Parah di Kaki, Obati Sendiri Pakai Parutan Singkong

Supriyadi menjelaskan, para siswi itu sebelumnya berkomunikasi lewat media sosial Instagram. Mereka berjanjian untuk bertemu di tanah merah itu untuk berkelahi.

"Akhirnya diambil suatu pertemuan antara 3 sekolah itu, (lewat) kepala sekolah. Memang rata-rata mereka mengenali siswinya," ujar Supriyadi.

"Akhirnya oleh kepala sekolah diambil tindakan bahwa mereka yang ada di video viral itu akan dilakukan tindakan tegas. Apakah peneguran dan sebagainya, tergantung sekolah masing-masing," jelas dia.

Supriyadi menekankan bahwa peristiwa itu tak mengandung unsur pidana. Ia mempersilakan apabila ada pihak yang merasa dirugikan dalam pertikaian yang berujung viral tersebut untuk melapor ke polisi.

Pihaknya hanya menyelidiki karena unggahan itu kadung tersebar luas dan lokasinya simpang siur.

Baca juga: Pungli Bansos Tunai di Depok, Warga Cimanggis Mengaku Diancam Dipersulit oleh Ketua RT

Sebelumnya, polisi telah mencurigai bahwa video viral tersebut bukan direkam di Tanah Merah Citayam karena lanskapnya berbeda.

Kapolsek Pancoran Mas Kompol Triharijadi, kepada Kompas.com, sempat menunjukkan foto Tanah Merah Citayam dan membandingkannya dengan lapangan tanah merah pada unggahan viral.

Meski sekilas sama, namun ada perbedaan mencolok antara dua lokasi itu. Di lapangan tanah merah pada unggahan viral tersebut, ada beberapa tiang dan kabel listrik di kejauhan.

"Di Tanah Merah tidak ada (tiang dan kabel listrik) seperti di video viral," ujar Tri, kemarin.

Kemudian, nama sekolah yang tertulis di celana training yang digunakan para siswi di video adu jotos itu menguatkan dugaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com