JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak Juli 2021, harga cabai rawit merah di pasar-pasar di Jakarta Barat turun 10-20 persen.
"Dari pendataan harga pangan bulan Juli dan minggu pertama Agustus 2021 memang untuk cabai rawit merah dan bawang merah ada penurunan harga. Sekitar lebih kurang 10 sampai dengan 20 persen," kata Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Barat, Iwan, Sabtu (7/8/2021).
Iwan menjelaskan, penurunan harga pada cabai rawit merah lebih terasa dibandingkan dengan bawang. Menurut dia, ada beberapa faktor yang diduga memengaruhi turunnya harga.
Baca juga: Harga Cabai Rawit Merah Masih Mahal, Operasi Pasar Akan Digelar di 3 Pasar di Jakbar
"Pertama, mungkin konsumsi masyarakatnya kurang optimal. Kedua, (suplai) bahan biasanya berpengaruh terhadap harga," kata Iwan.
Harga komoditas pangan yang lain, kata Iwan, masih stabil.
Penurunan harga cabai rawit merah dan bawang juga diakui oleh pedagang pasar Tomang Barat, Jakarta Barat.
"Harga cabai rawit merah sekarang Rp 40 ribu per kilogram. Kalau harga normalnya itu biasanya Rp 60 ribu," kata Opang (41), seorang pedagang pasar Tomang Barat, Jumat kemarin.
Selain cabai rawit merah, cabai merah keriting, kata Opang, juga turun harga. Biasanya harga cabai merah keriting adalah Rp 50.000 per kilogram, kini hanya Rp 30.000 per kilogram.
Opang menduga, penurunan harga disebabkan sepinya pengunjung yang datang ke pasar.
Pedagang pasar lain, Idarhayu (54) mengatakan, harga bawang merah juga turun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.