JAKARTA, KOMPAS.com - Sentra vaksinasi massal di Gelanggang Olahraga (GOR) Ciracas, Jakarta Timur, ditutup sejak Minggu (16/8/2021).
Camat Ciracas Mamad mengatakan, penutupan ini dilakukan karena banyak peserta yang justru berasal dari luar DKI Jakarta.
Awalnya, konsep vaksinasi di GOR Ciracas difokuskan untuk mengejar capaian vaksinasi di Ibu Kota, khususnya di lima kecamatan, yaitu Ciracas, Pasar Rebo, Kramatjati, Makasar dan Cipayung.
"Cuma belakangan ini, banyak warga luar DKI yang vaksinasi di GOR Ciracas, dari Bogor, Depok. Sehingga untuk capaian wilayah lima kecamatan itu menjadi nggak fokus. Kemudian ditutup," kata Mamad saat dihubungi, Senin (16/8/2021).
Baca juga: F-Golkar: Tidak Bijak Memaksa Gelar Formula E 2022 demi Popularitas
Kendati demikian, Mamad belum bisa memastikan jumlah atau persentase warga luar DKI yang vaksinasi di GOR Ciracas.
"Karena jumlah warga luar DKI yang dilayani itu sangat besar. Walaupun kami juga nggak bisa hitung, berapa banyaknya yang dari luar," ujar Mamad.
Adapun vaksinasi massal di GOR Ciracas dimulai sejak 24 Juni 2021 dan rencananya akan berakhir pada 17 Agustus 2021.
Sejak dibuka, vaksinasi massal di GOR Ciracas memang bisa melayani vaksinasi warga luar KTP DKI Jakarta.
Baca juga: Anies Bersyukur Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Sudah di Bawah 10.000 Orang
Warga luar KTP DKI Jakarta yang hendak mendaftar cukup membawa fotokopi KTP atau mendaftarkan diri secara dari lewat aplikasi Jakarta Kini (JAKI).
"Tidak salah juga sih. Karena berita awalnya yang vaksinasi di Gelora Bung Karno pindah ke sini. Mungkin dari info itu, berarti wilayah dari luar DKI harus dilayani," kata Mamad.
"Cuma tenaga kesehatan kami banyak yang fokus menangani warga luar DKI. Akhirnya kami tutup," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.