Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Depok Akan Gencarkan Vaksinasi Pelajar, Target 70 Persen Oktober Nanti

Kompas.com - 20/08/2021, 12:09 WIB
Vitorio Mantalean,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sedang menggalakkan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar alias anak-anak usia 12-17 tahun.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok Mohamad Thamrin mengatakan, pihaknya bersama Dinas Kesehatan sudah merencanakan pelaksanaan vaksinasi untuk pelajar di semua kecamatan.

Kerja sama dengan sejumlah pihak akan dilakukan, mulai dari sekolah sampai pihak swasta untuk melancarkan vaksinasi ini.

Baca juga: Pemkot Depok Luncurkan Program Sahabat Anak, Klaim Akan Penuhi Kebutuhan Yatim Piatu Korban Covid-19

"Kami bersama Dinkes berupaya agar kuota vaksin untuk Kota Depok dapat ditambah oleh Provinsi Jawa Barat,” kata Thamrin dikutip situs resmi Pemkot Depok pada Jumat (20/8/2021).

“Sebab, Kota Depok berbatasan langsung dengan DKI Jakarta yang vaksinasinya sudah hampir mencapai 70 persen," ia melanjutkan.

Thamrin mengeklaim, saat ini laju vaksinasi Covid-19 bagi pelajar di Depok telah menyentuh angka 23 persen.

Ia memasang target, angka ini bakal mencapai 70 persen per Oktober 2021 mendatang.

"Kami berharap dari 58.989 pelajar SMPN dan swasta yang ada di Kota Depok, 70 persen sudah divaksin," ujarnya.

"Untuk vaksinasi selanjutnya, kami masih menunggu ketersediaan vaksin untuk pelajar atau kategori usia 12 tahun ke atas yang menggunakan vaksin Sinovac," terangnya.

Meskipun demikian, apabila target itu tercapai, tidak serta-merta pembelajaran tatap muka bisa dilakukan. Kota Depok harus masuk ke dalam zona kuning ataupun hijau terlebih dulu.

Sebagai informasi, saat ini Depok masih masuk dalam zona oranye alias wilayah risiko sedang penularan Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com