Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Vaksinasi Covid-19 Massal, Pelajar di Kota Tangerang Berharap PTM Segera Terlaksana

Kompas.com - 01/09/2021, 14:16 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebanyak 8.632 pelajar SMP dan SMA mengikuti vaksinasi massal Covid-19 di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang, Rabu (1/9/2021).

Vaksinasi massal dilakukan guna menunjang penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) yang akan digelar di Kota Tangerang.

Pelajar SMPN 4 Tangerang, Aldi, mengaku tidak takut mengikuti vaksinasi massal itu.

Dia justru antusias untuk disuntik vaksin menggunakan Pfizer.

"Enggak takut ya, soalnya ini kan biar buat nanti (skema) belajar di sekolah, jadi semangat, terus senang aja sekarang akhirnya disuntik," paparnya saat ditemui usai divaksinasi, Rabu.

Baca juga: Jelang PTM, 8.632 Pelajar di Kota Tangerang Ikut Vaksinasi Covid-19 Massal

Aldi mengaku sudah bosan mengikuti pembelajaran via daring (online). Pasalnya, jika belajar dari rumah, dia tak bisa bertemu dengan teman-temannya.

"Ya semoga aja belajar yang di sekolah itu nanti bisa benar-benar jadi," harap Aldi.

Siswa lain yang juga divaksinasi, Raihan, turut berharap bahwa PTM dapat segera dilaksanakan. Oleh karena itulah Raihan memilih untuk disuntik vaksin.

"Udah enggak sabar mau ketemu temen di sekolah nanti kalau emang bisa," katanya.

Selama durasi observasi usai divaksinasi, dia mengaku tidak merasakan efek samping atau gejala apa pun.

Baca juga: Jelang PTM, Baru 30 Persen Pelajar di Kota Tangerang Divaksinasi Covid-19

Setelah menjalani observasi, Raihan langsung pulang bersama kedua orangtuanya yang menunggu di luar Puspemkot Tangerang.

"Ini enggak ngerasa apa-apa. Habis nunggu ini nanti mau langsung pulang aja," tuturnya.

Anggraini, seorang calon peserta vaksinasi, mengaku belum bisa disuntik vaksin Covid-19 karena tensi darahnya rendah.

"Iya ini saya enggak bisa divaksin. Tadi ada suster bilang tensi darahnya masih rendah. Jadi harus nunggu dulu 15-20 menit-an," paparnya.

Walau belum bisa divaksinasi, dia berharap bahwa skema belajar di sekolah dapat segera terlaksana.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com