JAKARTA, KOMPAS.com - Harga obat di Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, naik pada awal bulan ini.
Ketua Asosiasi Pedagang Farmasi Pasar Pramuka Yoyon mengatakan, kenaikan harga dipicu oleh distribusi obat yang tersendat.
"Tapi (kenaikan harga) tidak terlalu banyak, antara 2-5 persen kenaikannya," kata Yoyon kepada awak media, Selasa (7/9/2021).
Baca juga: 7 Kali Rampas Motor Debitur, Debt Collector Ini Hanya Kembalikan 3 Unit ke Leasing, 2 Dijual
Yoyon mengatakan, hampir semua obat yang dijual Pasar Matraman mengalami kenaikan harga.
Namun, ia menyebutkan, angka kenaikan itu masih dalam batas wajar.
"(Yang naik harganya) termasuk vitamin juga. Mulai sekarang naiknya, awal September ini," ujar Yoyon.
Yoyon berharap pemerintah bisa mendistribusikan obat ke Pasar Pramuka langsung tanpa melalui perantara.
"Menyalurkan langsung ke Pasar Pramuka. Jadi jangan ada hambatan lagi, biar tetap stabil," kata Yoyon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.