JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah sarang tawon berukuran besar di ranting pohon dekat Polsek Setiabudi, Jakarta Selatan, dibasmi petugas pemadam kebakaran, Selasa (7/9/2021) sekitar pukul 22.00 WIB. Keberadaan sarang tawon tersebut meresahkan warga di sekitar.
“Takut juga ya ada sarang tawon tersebut. Mana besar lagi. Takut disengat,” ujar seorang laki-laki paruh baya yang tinggal di sekitar lokasi sarang tawon tersebut, Selasa malam.
Kepala Peleton Grup B Sektor VII Setiabudi Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Abdul Sukur mengatakan, pihaknya menerima laporan permintaan penanganan sarang tawon di dekat Polsek Setiabudi. Dia lalu mengerahkan enam personel dan mobil pompa medium pressure untuk menangani sarang tawon yang menggantung di ranting pohon.
Baca juga: Metode Sarang Tawon, Cara Surabaya Cegah Penularan Covid-19 di Perkampungan
“Kami dari pemadam kebakaran langsung mengeksekusi menggunakan media air,” ujar Sukur kepada wartawan seusai kegiatan.
Satu petugas pemadam menggunakan perlengkapan khusus untuk menangani sarang tawon tersebut. Anggota lainnya menyiapkan selang air untuk penyemprotan air ke arah sarang tawon.
Sebelum penyemprotan, pemadam meminta warga sekitar mematikan lampu. Suasana kemudian gelap gulita.
“Karena hambatan yang di lapangan ini ada kabel listrik. Bila kami bakar (sarang tawon), percikan api itu dikhawatirkan menyambar kabel-kabel listrik,” tambah Sukur.
Pemadam menyemprotkan air dengan tekanan tinggi ke arah sarang tawon di ketinggian tujuh meter dari permukaan tanah.
Penyemprotan dilakukan beberapa menit hingga sarang tawon tersebut jatuh.
“Tawon-tawon yang ada di sini sudah pada mati karena tekanan air yang kami pakai sangat tinggi, di atas lima bar,” kata Sukur.
“Ukuran sarang tawon cukup besar juga, diameternya mungkin setengah meter,” tambah Sukur.
Ia memastikan, tak ada korban sengatan tawon itu sebelumnya. Menurut Sukur, tawon yang ditemukan tersebut tergolong mematikan.
Penanganan sarang tawon berlangsung sekitar 10 menit. Pemadam kemudian memasukkan sisa-sisa sarang tawon ke dalam karung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.