Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PTM di Jakpus, Siswa yang Naik Angkutan Umum Diminta Bawa Baju Ganti

Kompas.com - 12/10/2021, 16:01 WIB
Ihsanuddin,
Jessi Carina

Tim Redaksi

Sumber Warta Kota

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Pusat Uripasih mengimbau siswa yang naik angkutan umum atau ojek online saat berangkat ke sekolah untuk membawa pakaian ganti.

Dari rumah, siswa itu menggunakan pakaian biasa dan setiba di sekolah siswa itu mengganti pakaiannya dengan seragam sekolahnya.

"Siswa kami minta membawa pakaian salin, apabila ke sekolah menggunakan kendaraan umum atau ojek online," kata Uripasih, Selasa (12/10/2021) seperti dilansir Warta Kota.

Baca juga: Kini Ada 205 Sekolah di Jakpus yang Gelar PTM

Menurut Uripasih, pakaian salin itu wajib dibawa untuk menghindari penyebaran Covid-19 di ruang kelas. Sebab, siswa yang naik angkutan umum atau ojol bertemu dengan orang yang tidak diketahui kondisi kesehatannya.

Ia menegaskan, upaya pencegahan penyebaran Covid-19 harus dilakukan secara ketat selama proses pembelajaran tatap muka (PTM).

"Murid wajib lakukan itu jika mereka tidak diantar oleh orangtuanya," ujarnya.

Uripasih juga berpesan kepada siswa agar langsung kembali ke rumah dan mandi usai mengikuti PTM.

Begitu juga dengan orang tua yang mengantar dan menjemput anaknya.

Baca juga: Cegah Banjir, Pemkot Jakpus Bangun 6.300 Sumur Resapan

"Saya sempat sampaikan ke orang tua murid yang mengantarkan anaknya masih Paud dan TK supaya kembali ke rumah dan datang ketika selesai PTM," jelasnya.

PTM di Jakpus sudah memasuki tahap IV sejak Senin (12/10/2022). Dalam tahap ini, jumlah sekolah yang menggelar PTM bertambah menjadi 205 sekolah.

Jumlah itu sudah bertambah banyak dibandingkan saat pertama kali pembukaan PTM pada 30 Agustus lalu yang hanya diikuti 11 sekolah. Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan, PTM di wilayahnya sampai saat ini masih berjalan lancar.

Ia belum menerima laporan adanya siswa atau pun guru yang terpapar Covid-19.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Kasudin Pendidikan Wilayah II Jakpus Uripasih Imbau Siswa yang Naik Angkot Membawa Pakaian Salin".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com