TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Tangerang Selatan menyebut masih ada ribuan warga yang belum memiliki atau melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik.
Kepala Disdukcapil Tangerang Selatan Dedi Budiawan mengatakan, tercatat ada kurang lebih 6.356 warga Tangerang Selatan yang hingga kini belum memiliki KTP elektronik.
"Belum memiliki KTP Elektronik 6.356 jiwa. Total yang sudah memiliki sebanyak 990.513 jiwa," ujar Dedi saat dikonfirmasi, Rabu (13/10/2021).
Baca juga: 7.035 Nakes di Tangsel Belum Dapat Jatah Vaksinasi Booster
Dedi enggan memastikan penyebab utama masih ada lebih dari 6.000 warga Tangerang Selatan yang hingga kini belum memiliki KTP elektronik.
Dia hanya mengatakan bahwa ribuan warga tersebut nantinya bakal membutuhkan KTP, sehingga akan tetap melakukan perekaman data kependudukan.
"Banyak sebab kenapa masih ada yang saat ini belum punya KTP elektronik. Tapi kami punya keyakinan mereka pada akhirnya akan datang untuk minta dibuatkan KTP," kata Dedi.
Alasannya, kata Dedi, KTP elektronik menjadi salah satu dokumen yang wajib dimiliki setiap warga ketika membutuhkan pelayanan.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Anak Dosis Dua di Tangsel Baru 23,5 Persen dari Target
"Kenapa? Karena KTP dasar dari semua pelayanan. Dasar dari kegiatan sosial dan pemerintahan," ungkapnya.
Berdasarkan catatan Disdukcapil Tangerang Selatan, Kecamatan Pamulang menjadi wilayah yang paling banyak dihuni warga tak memiliki KTP elektronik, yakni 1.556 jiwa.
Disusul Kecamatan Pondok Aren sebanyak 1.360 jiwa dan Kecamatan Ciputat sejumlah 972 orang yang belum memiliki KTP Elektronik. Sisanya tersebar di empat kecamatan lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.