BEKASI, KOMPAS.com - Plt Bupati Bekasi Akhmad Marjuki menyatakan, realisasi penyerapan anggaran pendapatan dan belanja (APBD) Kabupaten Bekasi untuk Tahun Anggaran 2021 baru mencapai 60,79 persen.
"Sedangkan realisasi anggaran kegiatan fisik sebesar 75,40 persen," ujar Marjuki dalam keterangan tertulis, Jumat (3/12/2021).
Marjuki mengatakan, guna melancarakan penyerapan pelaksanaan APBD TA 2022, pihaknya telah menyepakati capaian target tertentu di setiap triwulan.
Baca juga: Pemkab Bekasi Dorong Perangkat Daerah Maksimalkan Serapan APBD
"Untuk tahun 2022, sudah kita sepakati semua bahwa Triwulan I penyerapannya harus sebesar 30 persen, triwulan II sebesar 40 persen, triwulan III sebesar 20 persen, dan triwulan IV sebesar 10 persen," ujarnya.
Pj Sekretaris Daerah Herman Hanapi meminta kepala Perangkat Daerah agar lebih serius memaksimalkan realisasi APBD TA 202.
Pasalnya, hal tersebut harus dilaporkan setiap bulan kepada Kementerian Dalam Negeri.
"Hari ini kita minta ada keseriusannya terkait realisasi sehingga bisa maksimal, karena setiap bulannya harus dilaporkan kepada Kemendagri," ujarnya.
Baca juga: Gubernur Edy Klaim Serapan Anggaran Sumut Membaik, Jelang Akhir Tahun Sudah 72,9 Persen
Untuk itu, herman meminta agar kesepakatan pelaksanaan alokasi anggaran tahun 2022 yang telah dibagi per triwulan dapat benar-benar dilaksanakan.
Guna mencapai target pada pertengahan tahun 2022 nanti realisasi anggaran sudah dapat tercapai sebesar 70 persen.
"Nanti di tahun 2022 mohon agar dilaksanakan realisasi per triwulan tadi, agar pada pertengahan tahun sudah dapat tercapai sebesar 70," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.