JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Pelaksana Jakarta E-Prix 2022 Ahmad Sahroni mengatakan, ada potensi penentuan sirkuit Formula E kembali diundur.
Dia menyebut, penentuan sirkuit yang semula ditargetkan Desember 2021 bisa saja diundur menjadi Januari 2022.
"Bisa demikian (sesuai jadwal Desember 2021) bisa (juga) Januari (2022), karena agak panjang dikajinya," kata Sahroni saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (13/12/2021).
Baca juga: Nasdem Sebut Penunjukan Sahroni Jadi Ketua Pelaksana Formula E Murni Profesional
Potensi pengunduran penetapan sirkuit, kata Sahroni, dikarenakan kajian yang mendalam dari pihak Formula E Operation dan Federasi Otomotif Internasional (FIA).
Saat ini, panitia pelaksana Formula E di Jakarta tinggal menunggu hasil kajian yang saat ini dikaji.
"Menunggu hasil dari FIA dan FEO kami" tutur dia.
Penundaan pemilihan lokasi sirkuit Formula E bukan pertama kali terjadi. Penundaan pernah diungkapkan Managing Director Formula E Jakarta Gunung Kartiko.
Gunung mengatakan, sirkuit akan ditentukan pada Oktober 2021.
Baca juga: Anggota DPRD DKI: Penunjukan Bendahara Nasdem Jadi Ketua Pelaksana Formula E Bersifat Politis
"Nanti FEO akan datang untuk survei Oktober ini, mapping semua, kemudian dibuat homologasi baru nanti dapat sertifikat, dan baru akan ditentukan yang bagus alternatif 1 atau 2," kata Gunung, pada 6 Oktober 2021.
Gunung kemudian mengoreksi pernyataannya dan menyebut lokasi akan ditetapkan akhir November 2021.
Kemudian, pada November, Co Founder Formula E Alberto Longo mengatakan, pihak FEO akan mengkaji lima opsi lokasi sirkuit yang akan diputuskan sebelum Natal.
"Sebelum Natal sudah diumumkan," kata Alberto, Rabu (24/11/2021).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.