Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudinkes Sebut 11 Persen Warga Jaksel Belum Dapat Dosis Pertama Vaksin Covid-19

Kompas.com - 14/12/2021, 18:26 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan menggencarkan vaksinasi untuk masyarakat umum guna mengejar sekitar 11 persen warga Jakarta Selatan yang belum tervaksinasi Covid-19.

Kepala Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Selatan (Jaksel), M Helmi mengatakan, hingga saat ini jumlah warga yang tervaksinasi Covid-19 di wilayahnya telah mencapai 89 persen dari total target 1,9 juta jiwa.

"Untuk vaksinasi tetap berjalan, kan nanti juga akan ada sentra vaksin yang lain. Yang dosis satu sudah cukup tinggi, data terakhir 89 persen," kata Helmi di Jakarta Selatan, Selasa (14/12/2021), dikutip dari Antara.

Baca juga: Hari Pertama Vaksinasi Kategori Umur 6-11 Tahun, Pemkot Tangerang Targetkan 1.430 Anak

Helmi menegaskan, peluncuran vaksinasi anak usia 6-11 tahun tidak akan mengganggu vaksinasi di kelompok umur lain.

Malahan, kata dia, vaksinasi itu akan mendukung kekebalan komunal secara utuh di tengah masyarakat.

"Tidak akan terganggu, memang kita mengejar juga dosis dua, karena dosis dua kita baru sekitar 70 persen sudah tervaksin," ujar dia.

Dia menambahkan, untuk mengupayakan warga yang belum tervaksinasi tersebut, seluruh lurah di Jakarta Selatan telah diminta untuk menyisir dan melakukan percepatan vaksinasi di wilayahnya masing-masing.

"Mudah-mudahan kita dosis dua ini terus kita tingkatkan dimana tentunya kita tetap mengimbau pada warga supaya datang ke sentra vaksinasi," katanya.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Usia 6-11 Tahun di Kota Tangerang Sasar 186.349 Anak

"Satu lokasi kita targetkan 50 anak, tapi di luar 50 anak di sini juga dilaksanakan kalau tidak salah sampai 100 anak. Nah ini kenapa targetnya sehari tidak begitu banyak, sedikit, karena ini kan usia anak-anak usia 6-11 perlu adanya skrining terhadap anak tersebut yang sangat hati-hati" kata dia.

Dia mengatakan, pihaknya akan melakukan evaluasi berkala yang melibatkan Suku Dinas Pendidikan untuk melihat perkembangan proses vaksinasi anak tersebut.

Adapun DKI Jakarta telah memulai vaksinasi anak usia 6-11 tahun secara serentak para Selasa ini.

Kota Jakarta Selatan menargetkan sebanyak 242.000 anak usia 6-11 tahun tervaksinasi Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum 'Update' Kasus Kematian Akseyna

Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum "Update" Kasus Kematian Akseyna

Megapolitan
Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Megapolitan
Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Megapolitan
Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Megapolitan
Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Megapolitan
Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com