Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pos Pantau Sunter Hulu Siaga 3, Warga 21 Kelurahan Diminta Waspada Banjir

Kompas.com - 18/12/2021, 19:37 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Jakarta membuat pintu air Sunter Hulu berstatus waspada atau level siaga 3.

Dikutip dari akun resmi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, warga di bantaran sungai telah diperingatkan untuk waspada dan berhati-hati atas kemungkinan munculnya banjir.

"Info disaster early warning system (DEWS) kepada warga bantaran sungai, akibat kenaikan Pos Pantau Sunter Hulu  (Waspada/Siaga 3), Sabtu (18/12/2021) pukul 17.00," demikian dikutip dari akun Twitter BPBD.

Baca juga: Berada di Atas Saluran Air, Lahan Parkir Sekolah di Gandaria Dikhawatirkan Bikin Banjir Kawasan Sekitar

Dalam unggahan peringatan tersebut, BPBD juga mengumumkan secara langsung kenaikan status pos pantau Sunter Hulu tersebut.

Kondisi pintu air diumumkan setinggi 150 sentimeter mendung tipis dengan status siaga 3.

"Warga sepanjang bantaran sungai diharapkan agar waspada dan berhati-hati terhadap bahaya banjir," demikian pengumuman dalam video tersebut.

Adapun kronologis kenaikan pos pantau Sunter Hulu pada pukul 16.00 WIB adalah 100 sentimeter hujan dengan status normal siaga 4.

Kemudian pada pukul 17.00 WIB, mulai naik 150 sentimeter mendung tipis dengan status waspada siaga 3.

Baca juga: Berada di Atas Saluran Air, Lahan Parkir Sekolah di Gandaria Dikhawatirkan Bikin Banjir Kawasan Sekitar

Oleh karena itu, dalam kurun waktu kurang lebih 4 jam ke depan, air akan sampai di pintu air Pulo Gadung.

Sejumlah wilayah yang harus waspada banjir adalah Bambu Apus, Cilangkap, Pondok Ranggon, Setu, Lubang Buaya, Pondok Bambu, Pondok Kelapa, Cipinang, Cipinang Melayu,  Cipinang Muara, Duren Sawit.

Kemudian Jatinegara Kaum, Kayu Putih, Pulo Gadung, Sumur Batu, Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading Timur, Kebon Bawang, Rawa Badak Selatan, Rawa Badak Utara, dan Sungai Bambu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com