JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara Ilham Raya mengatakan, pihaknya telah melakukan pemapasan trotoar untuk membantu melancarkan pengalihan lalu lintas di kawasan Artha Gading.
Di kawasan tersebut diberlakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem contraflow mengingat adanya pengerjaan polder untuk mencegah banjir.
"Kami hanya merekomendasikan pemapasan trotoar di ujung jembatan untuk kelancaran pengalihan lalu lintas yang dijadikan dua jalur pada sisi utara," ujar Ilham saat dihubungi, Rabu (22/12/2021).
Baca juga: Dimulai Hari Ini, Uji Coba Contraflow di Artha Gading Berlaku Dua Pekan
Ilham mengatakan, tidak banyak trotoar yang dipapas untuk keperluan pengalihan lalu lintas.
Pemapasan tersebut hanya dilakukan pada bagian lidah trotoar saja dengan luas kurang dari 2 meter persegi.
"Ini sudah dikerjakan dan sekarang lalu lintasnya sudah dialihkan oleh Dinas Perhubungan," kata dia.
Baca juga: Ada Proyek Polder, Ruas Jalan Artha Gading Ditutup Setahun
Sebelumnya, uji coba contraflow atau rekayasa lalu lintas lawan arus diberlakukan di Jalan Bulevard Artha Gading sisi utara menuju Jalan Raya Kelapa Nias, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Contraflow yang dilakukan di lajur kanan area jalan tersebut diuji coba mulai Selasa (21/12/2021).
Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara Harlem Simanjuntak mengatakan, uji coba contraflow tersebut dilakukan untuk mengurai kemacetan lalu lintas.
Rekayasa lalu lintas berupa contraflow tersebut dilakukan mengingat adanya pembangunan polder Artha Gading di ujung Jalan Bulevard Artha Gading.
Pembangunan polder untuk mencegah banjir tersebut rencananya akan berlangsung selama satu tahun.
Oleh karena itu, rekayasa lalu lintas pun harus dilakukan untuk mengurai kemacetan akibat adanya pengerjaan polder tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.