Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adakan Misa Tatap Muka, Humas Gereja Katedral: Umat Tentu Saja Bersyukur

Kompas.com - 25/12/2021, 11:56 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Gereja Katedral di Jakarta Pusat menggelar dua kali misa Natal secara hybrid (daring dan luring) dan satu kali misa Natal secara daring (online) pada Sabtu (25/12/2021).

Humas Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadie berujar, jemaah merasa bersyukur lantaran dapat mengikuti misa secara luring alias langsung datang ke Gereja Katedral.

"Tentu saja mewakili umat yang bisa hadir untuk mengkuti misa secara offlline, umat tentu saja bisa bersyukur karena di kali ini sudah bisa datang walaupun juga terbatas," paparnya saat ditemui, Sabtu.

Baca juga: Gereja Katedral Gelar 2 Kali Misa Secara Hybrid dan 1 Kali Misa Luring

"Untuk itu tetap kami bersyukur apapun yang terjadi," sambung dia.

Susyana berharap pandemi Covid-19 dapat segera terkendali agar semakin banyak jemaah yang bisa beribadah secara langsung.

"Namun, harapan kami bagaimana pandemi (Covid-19) ini bisa semakin terkendali sehingga nanti semakin banyak unat yang kembali untuk melaksanakan ibadah di gereja," sebutnya.

Baca juga: Hendak Ikuti Misa di Gereja Katedral, Ingat Protokol Kesehatannya

Susyana mengungkapkan, misa Natal 2021 di Gereja Katedral diikuti oleh total 650 orang atau 40 persen kapasitas normal.

Ratusan jemaah itu menggelar misa di tiga lokasi yang berbeda, yakni di dalam Gereja Katedral sebanyak 310 orang, aula atas 210 orang, dan Plaza Maria 130 orang.

"Untuk kapasitas, pada tahun ini di desember ini sudah dinaikan, dari 20 persen sejak awal pandemi menjadi 40 persen, yaitu di gereja katedral 650 umat. Di mana dibagi di tiga lokasi," paparnya.

Dalam kesempatan itu, dia mengatakan bahwa tema Natal tahun ini adalah "Cinta Kasih Kristus Menggerakkan Persaudaraan".

"Tema natal tahun ini seperti biasa, bersama antara persekutuan gereja-geraja indonesia dan juga konferensi waligereja Indonesia, yaitu Cinta Kasih Kristus Menggerakkan Persaudaraan," urainya.

Susyana sebelumnya berujar, keseluruhan ada tiga misa yang dilaksanakan di Gereja Katedral.

"Pada hari ini, di hari Natal, Gereja Katedral Jakarta akan menyelenggarakan tiga kali misa. Di mana misa hanya satu kali online dan kemudian yang dua kali adalah misa hybrid," paparnya.

Misa hybrid digelar pukul 09.00 WIB dan 17.00 WIB dan misa secara luring dilaksanakan pukul 11.00 WIB.

Susyana mengatakan, misa yang dilaksanakan pukul 09.00 WIB dipimpin oleh Uskup Ignatius Kardinal Suharyo serta didampingi oleh Keuskupan Agung Jakarta Kuria.

"Dan nanti di akhir misa di pukul 09.00 WIB, tentu saja seperti biasa, akan diberikan berkat khusus oleh Bapak Kardinal," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com