JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 200 pebalap amatir telah mendaftarkan diri sebagai peserta seri pertama kompetisi resmi untuk para pelaku balap liar yang digelar Polda Metro Jaya.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan, jumlah peserta tersebut merupakan data yang dicatatkan kepolisian sejak pendaftaran dibuka pada Selasa (11/1/2022) kemarin.
"Sampai hari ini yang mendaftar sudah ada 200 an peserta," ujar Sambodo saat dikonfirmasi, Rabu (12/1/2022).
Baca juga: Lahirnya Kompetisi Resmi Balap Liar Pertama di Jakarta, Berawal dari Keresahan Kapolda
Dengan demikian, hanya tersisa kuota bagi 150 pendaftar dari batas peserta yang ditentukan Polda Metro Jaya untuk kompetisi seri pertama, yakni 350 orang.
Menurut Sambodo, kepolisian sudah menyediakan doorprize bagi para peserta kompetisi yang akan digelar pada 16 Januari 2022 itu.
"Hanya hadiah doorprize," kata Sambodo.
Sambodo sebelumnya menjelaskan bahwa pendaftaran kompetisi tersebut bisa diakses oleh para calon peserta lewat aplikasi Loket.com atau melalui situs https://widget.loket.com/widget/3mqprunzuovjrddy.
Para peserta akan diminta mengisi sejumlah data dan memenuhi persyaratan yang tertera dalam laman pendaftaran tersebut. Sambodo mencontohkan, surat izin dari orangtua bagi pebalap yang masih berusia di bawah 17 tahun.
"Kalau di bawah umur perlu izin orangtua, di bawah usia 17 tahun harus izin orangtua. Ada syarat lainnya, bisa dilihat lengkapnya di link pendaftaran online," kata Sambodo, Selasa (11/1/2022).
Selain itu, kata Sambodo, akan pembagian kelas turnamen yang disesuaikan dengan spesifikasi sepeda motor. Sedikitnya akan ada tujuh pembagian kelas yang bisa ikuti para pebalap.
Baca juga: Ini Kelas yang Dilombakan pada Balap Liar Legal di Ancol
"Syarat motor sudah dibagi beberapa kelas, sudah dikomunikasikan dengan beberapa komunitas. Rencana tujuh kelas," ungkap Sambodo.
Untuk diketahui, Polda Metro Jaya berencana memfasilitasi para pelaku balap liar yang kerap beraksi di jalan raya dan meresahkan masyarakat. Hal itu dilakukan dengan cara menyediakan lokasi khusus untuk dijadikan arena balap.
Selain itu, Kepolisian juga akan mengadakan kompetisi resmi yang bisa diikuti para pebalap liar. Kompetisi seri pertama akan dimulai pada 16 Januari 2022.
Saat ini, Polda Metro Jaya sudah menggandeng komunitas Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Pengelola Taman Impian Jaya Ancol untuk mengadakan sirkuit untuk latihan, sekaligus kompetisi tersebut.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran berharap bahwa kegiatan kompetisi resmi dan fasilitas sirkuit balap di Ancol ini bisa mencegah kegiatan balap liar di jalan raya.
"Mudah-mudahan niat baik kita ini, bisa menyelamatkan anak-anak kita. Kemudian bagi mereka yang memiliki potensi untuk menjadi pembalap, bisa tersalurkan," kata Fadil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.