JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima sekolah di wilayah Jakarta Selatan ditutup sementara dari proses pembelajaran tatap muka (PTM) yang sebelumnya berjalan dengan kapasitas 100 persen.
Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Selatan wilayah II Abdul Rachem, mengatakan, kelima sekolah yang berada di wilayah II kembali ditutup sementara akibat adanya temuan kasus Covid-19.
Diketahui, Sudin Pendidikan Jakarta Selatan di wilayah II membawahi sekolah di enam kecamatan yaitu Setiabudi, Pancoran, Mampang Prapatan, Pasar Minggu, Tebet, dan Kebayoran Baru.
Baca juga: Wagub DKI Sebut PTM 100 Persen Tetap Jalan meskipun 7 Sekolah Ditutup akibat Temuan Omicron
"Ada lima sekolah, bukan tujuh sekolah (yang ditutup)," ujar Rachem saat dihubungi, Kamis (13/1/2022).
Dari kelima sekolah yang ditutup, satu di antaranya merupakan SMA Labschool di kawasan KH. Ahmad Dahlan, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Yang laporan kemarin itu adalah Lab School ada memang yang ditutup. Kemudian sekolah (SMK) Asisi," kata Rachem.
Rachem menjelaskan, ada satu guru dan dua siswa SMA Labschool Kebayoran Baru yang dilaporkan terkonfirmasi positif Covid-19.
"Iya ada satu guru, dua siswa (terpapar Covid-19). Itu di SMA Labschool," kata Rachem.
Sebelumnya, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengumumkan bahwa tujuh sekolah di DKI Jakarta ditutup sementara waktu akibat adanya temuan kasus Covid-19.
Baca juga: PTM 100 Persen agar Dikaji Ulang, Khususnya di Jakarta dan Sekitarnya
Namun, Riza tidak merinci sekolah-sekolah yang ditutup tersebut, termasuk lokasinya ada di wilayah mana saja.
"Kemarin setidaknya sudah ada tujuh sekolah yang kita tutup untuk sementara waktu," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (13/1/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.