Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Datangi RW Micro Lockdown, Kapolda Puji Gerak Cepat Penanganan Klaster Krukut

Kompas.com - 14/01/2022, 13:35 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengapresiasi penanganan Covid-19 di Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat.

"Saya mengapresiasi 3 pilar Kecamatan Tamansari, kemudian Kelurahan, Babinsa dan Babin Kamtibmas, serta Puksesmas Kecamatan Tamansari," kata Fadil saat ditemui di Jalan Kejayaan Belakang, Krukut, Jakarta Barat, Jumat (14/1/2022).

Fadil menganggap kegiatan tracing dan penerapan karantina mikro atau micro lockdown di RW 02 Kelurahan Krukut cukup baik dalam upaya memutus penyebaran Covid-19.

Baca juga: Aksi Kapolda Metro Lebur Tim Jaguar hingga Raimas Backbone, Kini Berganti Dream Team Patroli Perintis Presisi

"Mereka begitu luar biasa melakukan langkah-langkah untuk memutus mata rantai, menutup pintu keluar masuk, menutup pasar yang jadi lokasi interaksi," lanjut dia.

Fadil menilai, hal ini membuktikan bahwa tiga pilar bersama masyarakat sudah memiliki ketangguhan untuk mengolah diri dan lingkungannya untuk dapat memutus penularan Covid-19.

"Semangat gotong-royong dan kasih sayang saling membantu masih hidup di Jakarta. Ahamdulillah, warga bahu-membahu," kata Fadil.

Adapun temuan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, ada 67 kasus, per Kamis (13/1/2022). Bertambah 15 kasus dari data sehari sebelumnya.

Baca juga: Cerita Korban Wanprestasi Yusuf Mansur, 11 Tahun Menanti Keuntungan hingga Tuntut Rp 98,7 Triliun

Camat Tamansari Agus Sulaeman menyebutkan, sebanyak 52 pasien Covid-19 telah diisiolasi di Wisma Atlet Kemayoran.

"67 terkonfirmasi positif Covid-19 hasil tes PCR, berdasarkan data dari puskemas," kata Agus saat dikonfirmasi, Kamis.

Hasil tersebut berdasarkan pemeriksaan PCR terhadap lebih dari 660 warga Krukut selama sepekan terakhir.

"Dari awal pertama sudah lebih dari 660 orang (dites PCR). Namun, (pemeriksaan) hari ini belum terhitung," kata Agus.

Agus menyebutkan, sebanyak 52 pasien Covid-19 telah diisiolasi di Wisma Atlet Kemayoran.

Adapun dari 52 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per kemarin, satu di antaranya merupakan pasien positif Omicron.

Pasien positif Omicron mengalami gejala demam setelah berpergian dari Anyer, Banten, dan Puncak, Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com