Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan Street Race di Ancol Sudah 90 Persen, Keselamatan Jadi Prioritas

Kompas.com - 15/01/2022, 13:27 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Persiapan lomba balap jalanan legal yang difasilitasi Polda Metro Jaya atau street race yang akan digelar di Ancol, Jakarta Utara sudah mencapai 90 persen.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Wilayah Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Polisi I Gusti Sunawa mengatakan, pihaknya masih terus melakukan berbagai persiapan terutama terkait dengan keselamatan.

"Persiapan sudah 90 persen dan fokus dari kami adalah bagaimana faktor safety (keamanan) menjadi prioritas, baik pebalap itu sendiri maupun masyarakat (penonton)," kata Gusti saat ditemui di lokasi, Sabtu (15/1/2022).

Baca juga: Persiapan Street Race di Ancol Minggu Ini, Polisi Pastikan Lintasan Sudah Aman

Bahkan, kata dia, sudah dilakukan beberapa kali uji coba di sepanjang lintasan untuk memastikan keamanan.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Wilayah Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Polisi I I Gusti Sunawa saat ditemui di lokasi street race Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (15/1/2022).KOMPAS.com/Deti Mega Purnamasari Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Wilayah Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Polisi I I Gusti Sunawa saat ditemui di lokasi street race Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (15/1/2022).
Lintasan yang akan digunakan adalah 600-700 meter di sepanjang Jalan Inspeksi Kali Ancol.

"Trial sudah dilakukan beberapa kegiatan termasuk bagaimana agar safety benar-benar terjaga, kurang lebih 90 persen," kata dia.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, di lokasi tampak beberapa pekerja tengah melakukan loading peralatan berupa tiang-tiang untuk tenda dan pagar barrier untuk penonton.

Sebuah tenda cukup besar untuk acara seremoni juga sudah berdiri di sekitar area mula balapan. Begitu pun di area dalam Ancol terdapat beberapa buah tenda putih yang didirikan.

Beberapa persiapan yang masih perlu dilengkapi, kata Gusti, di antaranya adalah untuk keamanan penonton dengan pemasangan pagar barrier di sepanjang jalan yang menjadi lintasan balap.

"Ini dalam rangka masyarakat yang ingin melihat tidak mengganggu kepentingan masyarakat umum," kata dia.

Baca juga: Persiapan Polisi Menjelang Street Race di Ancol Akhir Pekan Ini

Rencananya, ajang adu balap liar yang difasilitasi Polda Metro Jaya itu akan mulai digelar pada Minggu (16/1/2022) mulai pukul 07.00 hingga 15.00 WIB.

Menurut Gusti, pihak kepolisian hanya memfasilitasi lokasi dengan tujuan agar kepentingan masyarakat tetap bisa berjalan.

Sementara itu, mekanisme pendaftaran peserta dan pelaksanaan acara diatur oleh para komunitas yang melaksanakannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com