JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian mengungkapkan, tujuan AF (46) memeras pengendara mobil dengan modus pura-pura tertabrak di Pasar Rebo adalah untuk membeli obat-obatan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Cibubur, Jakarta Timur.
Hal itu diketahui usai AF ditangkap kepolisian di Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Minggu (30/1/2022).
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Budi Sartono menyebut, berdasar pemeriksaan, AF hendak membeli obat-obatan karena sedang melakukan terapi di RSKO.
"Yang bersangkutan (AF) memang sengaja melakukan pemerasan atau pura-pura terinjak karena butuh uang untuk membeli obat-obatan di RSKO," paparnya saat konferensi pers di Mapolres Jakarta Timur, Minggu.
Baca juga: Pria yang Pura-pura Tertabrak dan Peras Pengendara Mobil Ditangkap di Depok
"Karena yang bersangkutan sedang terapi metadon," sambung dia.
Polisi menyebut AF merupakan mantan pengguna aktif heroin dan saat ini dia sedang menjalani terapi metadon (opiat/narkotik sintetis kuat yang tak menimbulkan efek sedatif).
Metadon sendiri berfungsi untuk merawat kecanduan dari pengguna golongan opioid, seperti heroin, morfin dan kodein.
Kata Budi, AF menjalani terapi mandiri di RSKO Cibubur sehingga dirinya hendak membeli obat di rumah sakit itu.
Meski demikian, kepolisian tengah menyelidiki lebih lanjut apakah AF memang tengah terapi di RSKO Cibubur.
Di sisi lain, AF sudah menjalani tes urine dan hasilnya negatif narkotika.
"Nanti kita periksa ke RSKO apa memang benar yang bersangkutan ini pasien aktif. Tes urine sudah, hasilnya negatif," tutur Budi.
Baca juga: Polisi Selidiki Video Pria Pura-pura Tertabrak Mobil, Diduga Hendak Memeras
Dia menambahkan, AF sehari-hari bekerja sebagai juru parkir di deretan rumah toko (ruko) di Depok.
Diberitakan sebelumnya, AF yang diduga hendak memeras pengendara mobil dengan modus pura-pura tertabrak ditangkap di Pancoran Mas, Depok, Minggu.
Penangkapan AF bermula dari beredarnya video yang viral itu di media sosial.
Kepolisian lalu memeriksa sejumlah saksi dari tempat kejadian perkara (TKP), yang belakangan diketahui bertempat di depan Plaza PP, Pasar Rebo, Jakarta Timur.