Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Harian Covid-19 di Jakarta Utara Capai 1.385 Orang

Kompas.com - 04/02/2022, 13:53 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah kasus harian Covid-19 di Jakarta Utara mencapai 1.385 orang, pada Jumat (4/2/2022).

Kasus Covid-19 meningkat cukup signifikan karena dalam waktu beberapa hari terakhir penambahan kasus telah mencapai lebih dari 900.

Penambahan kasus harian berdasarkan data Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, dikutip dari akun Instagram resmi @kotajakartautara.

Baca juga: Dalam Dua Hari, Tercatat Lebih dari 900 Kasus Baru Covid-19 di Jakarta Utara

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Sudin Kominfotik Jakarta Utara (@kotajakartautara)

 

 

Penambahan ini mengakibatkan total kasus Covid-19 di Jakarta Utara mencapai 106.027 orang.

Pada 22 Januari 2022, penambahan kasus positif harian di Jakarta Utara masih di angka puluhan, yakni 64 orang. Kemudian, pada 28 Januari, penambahan kasus mencapai 479.

Jumlah kasus baru Covid-19 makin meningkat. Pada Selasa (1/2/2022), penambahan kasus Covid-19 dalam sehari mencapai 974 orang.

Sehari setelahnya, Rabu (2/2/2022), terdapat penambahan kasus positif sebanyak 927 orang.

Sementara, saat ini jumlah pasien sembuh di Jakarta Utara bertambah 127 orang, sehingga totalnya menjadi 98.460 orang.

Selanjutnya, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara melaporkan, 5.124 orang melakukan isolasi mandiri dan 1.667 orang dirawat.

Kasus kematian akibat Covid-19 di Jakarta Utara tidak bertambah, jumlahnya tetap 776 jiwa.

Baca juga: BOR di Jakarta Utara Masih di Bawah 50 Persen, Sudin Kesehatan: Masih Aman

Sebelumnya, Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Arief Wahyudi mengatakan, penambahan kasus tersebut sebagian besar tidak bergejala dan gejala ringan.

"Kasus seperti ini sesuai regulasi bisa melakukan isolasi mandiri," kata Arief, Kamis (3/2/2022).

Untuk memitigasi kenaikan kasus Covid-19 di Jakarta Utara, pihaknya menyiapkan penambahan atau konversi tempat tidur perawatan di seluruh rumah sakit.

Beberapa langkah lainnya yakni penambahan kapasitasl laboratorium pemeriksaan sampel PCR dengan laboratorium swakelola, serta pengaturan layanan sehat dan layanan sakit di puskesmas.

Kemudian penguatan peran Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, posko PPKM di semua tingkatan dan institusi, dan tracing dengan dukungan lintas sektor.

"Ada pula dukungan obat–obatan untuk isolsi mandiri dari puskesmas atau telemedicine, antisipasi penambahan kasus perlu disiapkan tempat-tempat isolasi terkendali," kata Arief.

"Termasuk pengawasan dan penegakan protokol kesehatan diperkuat, percepatan vaksinasi booster dosis tiga, penerapan checking aplikasi PeduliLindungi pada tempat-tempat umum untuk mengetahui status Covid-19 dan vaksin pengunjung," ucap dia.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Jakarta Utara Melonjak, Masyarakat Diminta Lebih Disiplin Protokol Kesehatan dan Vaksinasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com