Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota DPRD Curiga Kontraktor Sirkuit Formula E Dapat Subsidi Terselubung, Ini Alasannya

Kompas.com - 07/02/2022, 07:23 WIB
Singgih Wiryono,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mencurigai adanya subsidi terselubung yang diterima oleh pemenang tender konstruksi sirkuit Formula E, yaitu PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk.

Pasalnya, Jaya Konstruksi merupakan anak perusahaan dari PT Pembangunan Jaya, badan usaha milik daerah (BUMD) DKI Jakarta.

Gilbert juga menyebutkan, beberapa waktu lalu, PT Pembangunan Jaya Ancol meminjam uang senilai Rp 1,2 triliun dari Bank DKI yang juga BUMD DKI.

"Kemungkinan subsidi terselubung dari Pembangunan Jaya Ancol untuk Formula E tentu muncul karena pada waktu yang berdekatan, Pembangunan Jaya Ancol meminjam dari Bank DKI dan langsung disetujui," ujar Gilbert saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (7/2/2022).

Baca juga: Jakpro Umumkan PT Jaya Konstruksi Pemenang Tender Sirkuit Formula E

Untuk memperjelas pembiayaan pembangunan sirkuit Formula E, Gilbert meminta BUMD-BUMD tersebut membuka data.

Dia mengatakan, pembukaan data diperlukan karena BUMD merupakan perusahaan milik publik dan dibiayai oleh penanaman modal daerah (PMD) dari pajak rakyat Jakarta.

"Agar jelas ada untung atau buntung," ucap Gilbert.

Gilbert mencurigai pembiayaan pembangunan sirkuit Formula E tidak beres bukan tanpa alasan.

Dia menyebutkan, hingga saat ini belum ada sponsor resmi dari penyelenggaraan Formula E.

Baca juga: Pemenang Tender Formula E Sudah Diumumkan, PSI: Gubernur Anies Sebaiknya Monitor Setiap Hari

Ditambah, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai penyelenggara sudah mengeluarkan uang Rp 70 miliar untuk Formula E.

Menurut politikus PDI-P ini, biaya pembangunan sirkuit senilai Rp 50 miliar jadi perlu dipertanyakan apakah dibangun dengan biaya talangan oleh Jaya Konstruksi atau langsung dibiayai oleh Jakpro.

"Sebagai perusahaan yang sudah listing, tidak mungkin (Jaya Konstruksi) mengucurkan dana perusahaan sebesar Rp 50 miliar cuma-cuma, tentu ada konsesi, artinya dana pembangunan itu semua berasal dari Jakpro," ujar Gilbert.

Sebelumnya diberitakan, Jakpro mengumumkan PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama sebagai pemenang tender proyek pembangunan sirkuit Jakarta E-Prix 2022 di Ancol, Jakarta Utara.

Baca juga: Situasi Covid-19 Jakarta: Kasus Harian Selalu di Atas 10.000, Permintaan Ambulans Melonjak

Vice Managing Director Organizing Committee (OC) Jakarta EPrix 2022 Gunung Kartiko mengatakan, pemenang tender ditentukan berdasarkan berbagai kriteria penilaian melalui evaluasi dan klarifikasi.

Proses evaluasi dan klarifikasi dilaksanakan oleh tim konsultan pelaksana, tim adhoc procurement perseroan, dan tim Formula E.

"Mereka memiliki banyak peralatan yang mumpuni dan tenaga ahli yang telah bertahun-tahun berkecimpung di bidang konstruksi," ujar Kartiko, dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (5/2/2022).

Selain itu, PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama juga dinilai berpengalaman dalam membangun infrastruktur seperti jalan layang dan tol.

Kartiko menyebutkan, proses tender telah melalui beberapa tahapan seleksi pengadaan yang terbuka dan transparan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com