Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Jakut Bagikan 500 Paket Sembako kepada Warga yang Isolasi Mandiri

Kompas.com - 12/02/2022, 10:38 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Utara membagikan 500 paket sembako bagi warga yang tengah menjalani isolasi mandiri di RT 01/RW 01 Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Wibowo mengatakan, pihaknya melakukan peninjauan langsung sekaligus membagikan sembako mengingat kasus Covid-19 di wilayah tersebut relatif tinggi.

"Kami melakukan pemantauan langsung di lokasi RT 01 RW 01 Kelurahan Sunter Agung untuk memastikan kondisi riil di lapangan, berapa jumlah masyarakat di sini yang terpapar aktif Covid-19, termasuk penerapan protokol kesehatannya, sembako akan kami berikan bantuan sebanyak 500 secara continue," kata Wibowo, Jumat (11/2/2022) malam.

Baca juga: Sudinsos Jakarta Pusat Salurkan 1.225 Paket Bantuan untuk Warga yang Isolasi Mandiri

Wibowo mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut merupakan bentuk empati mengingat penanganan Covid-19 membutuhkan isolasi bagi mereka yang terpapar.

Selain itu, pihaknya juga ingin langsung mengingatkan kepada masyarakat tentang pentingnya protokol kesehatan.

Terlebih di wilayah tersebut, penyebaran Covid-19 terhitung cukup tinggi.

"Harapan ke depan kita sama-sama bisa menekan penyebaran Covid-19 varian Omicron ini khususnya di RT 01 RW 01," ucap dia.

Diketahui, per Jumat, kasus Covid-19 di Kelurahan Sunter Agung tercatat ada sebanyak 460.

Jumlah tersebut merupakan hasil cleansing data yang dilakukan setelah sebelumnya tercatat ada 1.000 lebih kasus Covid-19 di wilayah tersebut.

Baca juga: Rumah Pasien Covid-19 yang Jalani Isolasi Mandiri di Sunter Agung Dipasangi Stiker

"Per hari ini (kasus aktif Covid-19) ada 460, yaitu 308 isoman (isolasi mandiri) dan 129 dirawat. Itu data di lapangan," ujar Lurah Sunter Agung Danang Wijanarka, Jumat.

Danang menjelaskan, data hasil verifikasi lapangan yang dimaksud adalah data by name by address yang ada di puskesmas setempat.

Pihaknya masih akan menunggu informasi baik dari satgas kecamatan, tingkat kota, maupun dari RT/RW apabila ada tambahan kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com