JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Gerindra M Taufik menilai wajar apabila tiket acara balapan mobil listrik Formula E dijual meski sirkuitnya belum rampung.
Ia pun menyamakan penjualan tiket Formula E dengan apartemen yang bisa dibeli meski pembangunannya belum selesai.
"Enggak ada masalah dong. Namanya marketing orang dagang gitu lho. Coba kalau beli apartemen, saya mau tanya, apartemennya udah jadi belum?" kata Taufik pada wartawan, Senin (15/2/2022).
Baca juga: Politisi PDI-P Kritik Rencana Penjualan Tiket Formula E Saat Pembangunan Sirkuit Belum Rampung
Taufik meyakini, pembangunan sirkuit Formula E sudah memiliki jadwal sendiri dan akan selesai sesuai jadwal.
Ia pun optimistis nantinya tiket Formula E akan dijual dengan harga yang terjangkau untuk masyarakat.
"Udahlah, kita tunggu aja ini berhasil terus mari kita apresiasi dan keberhasilan itu keberhasilan rakyat Jakarta," ujar dia.
Baca juga: Jawab Kritik Politisi PDI-P, M Taufik: Penjualan Tiket Formula E Sebelum Sirkuit Rampung Tak Masalah
Sebelumnya, anggota Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mengkritik penjualan tiket Formula E Jakarta yang rencananya dimulai pada Maret 2022 mengingat pembangunan sirkuit belum rampung.
Adapun BUMD DKI Jakarta, PT Jakarta Propertindo (Jakpro), selaku penyelenggara Formula E Jakarta mengatakan bahwa tiket ajang balap mobil listrik itu rencananya mulai dijual pada Maret 2022.
"Siap bulan Maret," kata Direktur Utama PT Jakpro Widi Amanasto dihubungi wartawan di Jakarta, Senin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.