Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Vaksinasi Covid-19 Booster Baru 6,9 Persen, Ini Kata Wali Kota Tangerang

Kompas.com - 17/02/2022, 13:18 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah berujar, vaksinasi Covid-19 dosis ketiga alias booster baru mencapai 6,9 persen per 15 Februari 2022.

Persentase tersebut setara dengan 114.000 orang.

Warga di Kota Tangerang yang menjadi sasaran dosis booster berjumlah 1.479.301 orang.

Baca juga: Jumlah Pasien Covid-19 Meninggal di Kota Tangerang Naik, Mayoritas Punya Komorbid dan Belum Divaksinasi

"Sampai dengan tanggal 15 Februari 2022, booster-nya itu 114.000 (orang). Sampai dengan tanggal 14 Februari 2022, itu baru 110.000 (orang) booster-nya," papar Arief melalui sambungan telepon, Kamis (17/2/2022).

"114.000 jiwa itu baru kurang lebih 6,9 persen," sambung dia.

Politisi Demokrat tersebut mengakui, persentase dosis booster masih tergolong sedikit jika dibandingkan dengan persentase vaksin dosis pertama dan kedua.

Menurut dia, hal itu terjadi karena banyak warga di Kota Tangerang yang masih mencari vaksin dosis pertama dan kedua.

Arief mencontohkan, pada 15 Februari 2022, warga yang divaksin booster ada sekitar 4.000 orang.

Baca juga: UPDATE 16 Februari: Tambah 2.178 Kasus di Kota Tangerang, 15.559 Pasien Covid-19 Masih Dirawat

Lalu, jumlah warga yang divaksin dosis kedua berjumlah sekitar 3.800 orang.

"Dosis ketiga, waktu kemarin tanggal 15 Februari 2022, itu ada 4.000 orang. Dosis duanya 3.800 orang, jadi fifty-fifty. Bahkan masih ada yang dosis satu, 603 orang," papar dia.

"Masih ada yang perlu divaksin dosis dua dan dosis satu. Kan kita ngelayanin siapa saja yang mau divaksin, mau dia dosis satu, dosis dua, dosis tiga, ya kita suntik saja," sambung Arief.

Sebagai informasi, capaian vaksinasi dosis pertama berada di angka 1.577.483 orang atau 106,6 persen per 30 Januari 2022 di Kota Tangerang.

Kemudian, pada tanggal yang sama, vaksinasi dosis kedua di angka 1.173.502 orang atau 79,3 persen di wilayah itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Megapolitan
Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Megapolitan
Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Megapolitan
Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

Megapolitan
Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Megapolitan
Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com