JAKARTA, KOMPAS.com - Pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran tercatat 2.930 orang, pada Kamis (24/2/2022).
Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kolonel Mintoro Sumego mengatakan, pasien didominasi oleh pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), yakni 70 persen dari total kasus positif.
Sementara, dari total pasien PPLN, sebagian besar merupakan jemaah umrah yang kembali ke Tanah Air.
"Pasien PPLN 90 persen saudara kita yang baru pulang ibadah umrah," ujar Mintoro, saat ditemui di RSDC Wisma Atlet, Jakarta Pusat, Kamis (24/2/2022).
Baca juga: 2.930 Pasien Covid-19 Dirawat di RSDC Wisma Atlet, BOR 35 Persen
Mintoro menuturkan, pasien terbanyak merupakan PPLN yang baru kembali dari Arab Saudi. Kemudian dari Malaysia, Singapura, dan beberapa negara lainnya.
Selain itu Mintoro mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) sebesar 35 persen.
"Usia pasien dirawat sebagian besar, 72 persen, usia muda hingga dewasa, lalu 25 persen lansia, dan lainnya di bawah umur 17 tahun," tuturnya.
Total pasien hari ini berkurang 125 orang dibandingkan data kemarin. Pada Rabu (23/2/2022), terdapat 3.055 pasien di Wisma Atlet Kemayoran dengan BOR 36,81 persen.
Menurut Mintoro, pasien yang masuk Wisma Atlet hari ini sebanyak 428 orang dan 525 pasien keluar.
Baca juga: UPDATE 23 Februari: Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 7.295
Adapun kasus Covid-19 di DKI Jakarta bertambah sebanyak 7.295, pada Rabu (23/2/2022). Dengan demikian, total kasus positif terhitung sejak Maret 2020 mencapai 1.147.528.
Kemudian, jumlah kasus aktif di Jakarta meningkat sebanyak 462 orang. Sehingga jumlah kasus aktif kini mencapai 62.008.
"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan varian Omicron yang kini meningkat di Jakarta," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia, Rabu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.