Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Daging Capai Rp 160.000 Per Kilogram, Pedagang Khawatir Harga Terus Naik Hingga Jelang Lebaran

Kompas.com - 25/02/2022, 19:43 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pedagang daging di pasar tradisional di Jakarta Barat mengeluhkan harga daging yang merangkak naik.

Seperti Nasir (35) pedagang daging di Pasar Tomang Barat, Jakarta Barat, mengatakan, harga daging sapi saat ini bisa mencapai Rp 160.000 per kilogram.

"Daging sudah bukan mahal lagi, ini sekarang harganya Rp 150.000 sampai Rp 160.000 per kilogram. Normalnya Rp 130.000," kata Nasir kepada wartawan, Jumat (25/2/2022).

Baca juga: Harga Daging Sapi Melonjak, Pedagang di Tangsel Akan Mogok Senin Depan

Ia mengatakan, kenaikan harga daging sudah terjadi sejak menjelang Natal dan tahun baru 2022. Namun, tingginya harga tersebut tak kunjung turun hingga kini.

"Dari Natal dan tahun baru kemarin sampai sekarang itu naiknya. Naiknya perlahan. Naiknya enggak tahu kenapa," keluh Nasir.

Tingginya harga daging ini membuat para pelanggan enggan berbelanja daging.

"Ngaruh banget kenaikan ini, pembelinya enggak ada. Banyak pembeli yang niatnya beli setengah saja itu kadang enggak jadi," kata Nasir.

Nasir khawatir harganya akan terus naik. Jika terus naik, ia tidak bisa membayangkan setinggi apa harga daging menjelang bulan puasa nanti.

Baca juga: Harga Daging Sapi Naik, Banyak Pedagang di Pasar Kramatjati Tutup Lapak

"Kalau mau lebaran mungkin enggak ribut-ribut, karena harga naik sudah biasa. Lah, sekarang ini, bulan puasa aja belum, harga sudah naik," pungkas dia.

Serupa dengannya, Adi, pedagang daging sapi di Pasar Slipi Jakarta Barat juga sepi pembeli.

"Saya sehari bawa daging 15 kilogram saja itu enggak habis," ucap Adi kepada wartawan, Jumat.

Adi yang biasa menjual daging seharga Rp 120.000 hingga Rp 130.000 ini, kini terpaksa menjual daging hingga Rp 140.000.

Kenaikan harga daging ini dirasakannya sejak sebulan terakhir.

Baca juga: Harga Daging Sapi Rp 135.000 Per Kilogram, Omzet Pedagang Turun 40 Persen

"Jadi naiknya secara bertahap setiap hari sejak satu bulan terakhir. Ini bukan hanya jelang puasa dan lebaran saja naik, tapi setiap hari," lanjutnya.

Kondisi ini tentu membuat pedagang sepertinya serba tercekik. Sebab, kata Adi, keuntungan para pedagang daging cukup tipis.

Ia mengaku, dalam sehari hanya mengantongi untung sekitar Rp 150.000 sampai Rp 200.000. Itu pun jika laku terjual.

Keduanya berharap harga daging segera kembali normal. Keduanya pun berupaya menyuarakan keluhan kondisi ini dengan turut mengikuti aksi mogok jualan mulai Senin depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com