JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang remaja berinisial J (16), warga Jakarta Pusat, tewas diduga bunuh diri.
Kapolsek Metro Menteng AKBP Gunarto mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pukul 03.30 WIB, Senin (7/3/2022).
Menurut Gunarto, jajarannya mengetahui hal tersebut ketika mendapat laporan mengenai adanya korban meninggal dunia akibat minum obat keras.
"Akibat meminum obat keras di rumahnya," kata Gunarto dalam keterangannya, Senin.
Baca juga: Terpeleset Saat Bersihkan Sampah, Warga Bogor Ditemukan Tewas di Dasar Sungai Ciliwung
Gunarto menjelaskan bahwa orangtua korban menemukan J tergeletak tidak sadarkan diri di kamarnya.
"Di dekat tubuh korban ditemukan satu botol zat kimia sodium nitrat," ungkapnya.
Setelah melihat anaknya tergeletak, orangtua korban langsung membawa J ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.
Namun nahas, sesampainya di RSCM, nyawa J tidak dapat diselamatkan.
"Sampai di RSCM korban sudah meninggal dunia akibat minum obat keras tersebut," tuturnya.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.