JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta mencatat sebanyak 1.714.521 orang sudah divaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, data tersebut dihimpun hingga Rabu (16/3/2022).
"Total dosis tiga sampai saat ini sebanyak 1.714.521 orang," kata Dwi dikutip dari keterangan tertulis, Kamis.
Baca juga: Atasi Genangan di Pondok Bambu, Pemprov DKI Jakarta Turunkan Personel Gabungan
Sementara itu, jumlah warga yang sudah divaksinasi dosis pertama yakni ada sebanyak 12.436.744 orang atau sekitar 123,3 persen.
Proporsinya, 70,1 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 29,9 persen warga KTP non-DKI Jakarta.
Sedangkan, warga yang sudah divaksinasi dosis kedua yakni mencapai 10.486.688 orang atau sekitar 104 persen.
Proporsinya, 73,1 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 26,9 persen warga KTP non-DKI Jakarta.
Sebelumnya, Kepala Surveilans dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta Ngabila Salama menegaskan bahwa semua jenis vaksin Covid-19 yang ada di Indonesia aman.
Baca juga: Tahap Pertama, Pemprov DKI Akan Bangun 2 Blok Rusun Jalan Tongkol 10 di Pademangan
Oleh karena itu, ia meminta masyarakat, khususnya warga Jakarta untuk tidak memilih-milih jenis vaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster yang akan mereka pakai.
"Intinya enggak boleh pilih-pilih vaksin. Semua merek vaksin aman, sehat, halal, bermanfaat, berkualitas, dan itu pasti sudah yang terbaik untuk masyarakat," kata Ngabila dalam diskusi daring, Rabu (9/3/2022).
Ngabila mengatakan, sejumlah daerah lain di Indonesia masih kesulitan mendapatkan akses terhadap vaksin Covid-19.
Maka dari itu, ia meminta warga Jakarta yang memiliki akses terhadap vaksin Covid-19 untuk segera mengikuti program vaksinasi hingga dosis ketiga.
"Di Jakarta setiap satu kilometer pasti ketemu layanan kesehatan yang menyediakan vaksin Covod-19. Sebisa mungkin lakukan vaksinasi, sayang sekali vaksin yang sudah ada sampai harus terbuang atau expired karena warganya tidak mau divaksin," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.