Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cakupan Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama di Depok Capai 86,98 Persen

Kompas.com - 21/03/2022, 10:45 WIB
M Chaerul Halim,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok melaporkan, jumlah warga yang sudah divaksinasi Covid-19 dosis pertama mencapai 1.403.436 orang atau 86,98 persen dari target per Minggu (20/3/2022) pukul 19.00 WIB.

Sementara itu, jumlah warga yang telah menerima vaksin dosis kedua mencapai 1.225.718 orang atau 75,96 persen dari target vaksinasi.

Kemudian, warga yang sudah disuntik vaksin dosis ketiga atau booster yaitu 137.945 orang atau 8,55 persen.

Baca juga: Lokasi Vaksin Jabodetabek 21 Maret 2022 dan Link Pendaftarannya

Adapun pemerintah telah menetapkan sasaran vaksinasi untuk tahap satu, dua, dan tiga di Depok yakni 1.613.557 orang.

Sasaran vaksinasi itu terdiri atas tenaga kesehatan, warga lanjut usia, petugas publik, masyarakat rentan, dan masyarakat umum termasuk anak-anak usia 12-17 tahun.

Berikut rincian capaian vaksinasi Covid-19 terkini di Depok:

Tenaga kesehatan

  • Vaksinasi dosis pertama: 17.596 (158,14 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 17.397 (156,35 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 12.716 (114,28 persen)

Warga lanjut usia

  • Vaksinasi dosis pertama: 94.006 (78,37 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 78.929 (65,80 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 20.342 (16,96 persen)

Petugas publik

  • Vaksinasi dosis pertama: 186.475 (210,03 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 185.009 (208,38 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 13.233 (14,90 persen)

Masyarakat rentan dan umum

  • Vaksinasi dosis pertama: 709.923 (59,70 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 629.367 (52,93 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 90.317 (7,60 persen)

Baca juga: Jeritan Emak-emak hingga Pedagang Warteg Saat Harga Minyak Goreng Melejit...

Vaksinasi remaja

  • Vaksinasi dosis pertama: 178.677 (87,35 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 164.628 (80,49 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 1.140 (0,56 persen)

Vaksinasi anak-anak

  • Vaksinasi dosis pertama: 215.418 (108,95 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 149.137 (75,43 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 0 (0,00 persen)

Vaksinasi Gotong Royong

  • Vaksinasi dosis pertama: 1.341 (0,01 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 1.251 (0,01 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 0 (0,00 persen)

Baca juga: Terdampak Polusi Abu Batu Bara, Warga Marunda Derita Iritasi hingga Gangguan Pernapasan

Vaksinasi ibu hamil

  • Vaksinasi dosis pertama: 221 (0,02 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 248 (0,02 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 0 (0,00 persen)

Vaksinasi penyandang disabilitas

  • Vaksinasi dosis pertama: 97 (0,01 persen)
  • Vaksinasi dosis kedua: 160 (0,01 persen)
  • Vaksinasi dosis ketiga: 0 (0,00 persen)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com