Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan, Harga Sayuran di Pasar Ikut Naik

Kompas.com - 25/03/2022, 13:19 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga sayuran mengalami kenaikan jelang bulan Ramadhan 2022.

Pedagang sayur di Pasar Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Saminem (60), mengatakan bahwa saat ini harga sayuran yang dijualnya sudah mengalami kenaikan.

"Mau puasa suka naik lagi. Sudah naik, barangnya enggak ada. Mau puasa apa-apa mahal," kata Saminem di lokasi, Jumat (25/3/2022).

Saminem sendiri berbelanja sayuran dari Pasar Pelita untuk dijual kembali di Pasar Kebon Bawang.

Baca juga: Serba-serbi Pasar Murah di Jakarta, Mulai dari Lokasi, Jadwal, hingga Bahan Pangan yang Dijual

Harga sayuran yang dijualnya berbeda sedikit dengan harga di pasar tempatnya berbelanja.

"Harganya beda sedikit," kata dia.

Beberapa sayur yang dijualnya dengan harga naik adalah cabai keriting, cabai hijau, dan cabai rawit yang satu kilogramnya mencapai Rp 30.000 hingga Rp 55.000. Harga tersebut adalah harga saat Saminem berbelanja di Pasar Pelita.

Bahkan untuk daun bawang, kata dia, harga saat ini sangat mahal, yakni mencapai Rp 17.000 per kilogram.

"Ya harapannya harga-harganya bisa normal lagi. Apalagi kalau mau puasa suka lebih naik lagi harganya," ucap Saminem yang sudah berjualan 25 tahun di pasar tersebut.

Baca juga: Tolak Beri Ganti Rugi Pakai Nilai Emas, Pihak Yusuf Mansur: Rp 10 Juta Kok Jadi Rp 200 Juta?

Sebelumnya, Suprihatin (48), salah seorang pedagang di Pasar Kebon Bawang juga mengaku kenaikan harga kebutuhan pokok jelang puasa tahun ini lebih parah.

Pasalnya, hampir seluruh bahan kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga secara merata.

"Tahun ini (kenaikan) paling parah, karena semuanya rata. Kayak bawang putih, hampir semua naik," kata Suprihatin, Jumat.

Baca juga: PA 212 Akan Gelar Aksi 2503 di Depan Istana, Kapolda Metro Jaya: Tidak Perlu Dirisaukan

Dia mengatakan, menjelang bulan puasa sebelumnya, kenaikan terjadi hanya pada beberapa kebutuhan pokok saja. Contohnya yang pernah menghebohkan adalah kenaikan harga telur.

Namun, tahun ini, kata dia, kenaikan harga hampir terjadi untuk semua bahan pokok.

"Dulu yang heboh cuma telur (naik). (Sekarang) ini kan barengan, minyak, terigu, bawang putih, sagu, naik semua," kata Suprihatin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Megapolitan
Harga Cabai Rawit di Pasar Perumnas Klender Turun Jadi Rp 40.000 Per Kilogram Setelah Lebaran

Harga Cabai Rawit di Pasar Perumnas Klender Turun Jadi Rp 40.000 Per Kilogram Setelah Lebaran

Megapolitan
Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22 Miliar, Fraksi PKS: Biar Nyaman Jadi Kantor Kedua

Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22 Miliar, Fraksi PKS: Biar Nyaman Jadi Kantor Kedua

Megapolitan
Harga Bawang Putih di Pasar Perumnas Klender Masih Stabil dari Sebelum Lebaran

Harga Bawang Putih di Pasar Perumnas Klender Masih Stabil dari Sebelum Lebaran

Megapolitan
PSI DKI Ingatkan Heru Budi soal Keberadaan Biro Jasa Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

PSI DKI Ingatkan Heru Budi soal Keberadaan Biro Jasa Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

Megapolitan
Penampilan Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Palsu TNI yang Kini Berbaju Tahanan

Penampilan Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Palsu TNI yang Kini Berbaju Tahanan

Megapolitan
Gerindra Mulai Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor untuk Pilkada 2024

Gerindra Mulai Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor untuk Pilkada 2024

Megapolitan
DBD di Jaksel Turun Drastis, dari 507 Menjadi 65 Kasus per April 2024

DBD di Jaksel Turun Drastis, dari 507 Menjadi 65 Kasus per April 2024

Megapolitan
Dalam Rapat LKPJ 2023, Heru Budi Klaim Normalisasi Berhasil Atasi Banjir Jakarta

Dalam Rapat LKPJ 2023, Heru Budi Klaim Normalisasi Berhasil Atasi Banjir Jakarta

Megapolitan
Pria di Bekasi Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Pria di Bekasi Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Tak Hanya Kader, PKS Juga Usulkan Anies dan Eks Kapolda Masuk Bursa Bacagub DKI

Tak Hanya Kader, PKS Juga Usulkan Anies dan Eks Kapolda Masuk Bursa Bacagub DKI

Megapolitan
Tak Lagi Dapat 'Privilege' KTP Jakarta, Warga: Akses Pendidikan dan Kesehatan Jangan Jomplang

Tak Lagi Dapat "Privilege" KTP Jakarta, Warga: Akses Pendidikan dan Kesehatan Jangan Jomplang

Megapolitan
Warga 'Numpang' KTP DKI: Pelayanan di Jakarta Itu Enak Banget, Administrasinya Enggak Ribet...

Warga "Numpang" KTP DKI: Pelayanan di Jakarta Itu Enak Banget, Administrasinya Enggak Ribet...

Megapolitan
Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Megapolitan
Maju di Pilkada Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Maju di Pilkada Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com