TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Ketua RT 003 RW 025 Kompleks Puri Pamulang Suyono mengatakan, ide mengubah selokan menjadi selokan ikan di Pamulang berawal dari obrolan para tokoh masyarakat sekitar.
"Awalnya pada ngobrol di masjid, saya dan tokoh masyarakat, ketua RW Pak Suryadi, kami masing-masing kelompok untuk menyatukan warga biar untuk bagaimana mengelola parit ini," ujarnya saat ditemui di Kompleks Puri Pamulang, Tangerang Selatan, Sabtu (26/3/2022).
Baca juga: Selokan di Pamulang Tangsel Jadi Kolam Ikan, Warga: Mirip di Jepang
Saat berdiskusi, keluarlah ide untuk memelihara ikan di sepanjang selokan. Hal itu bertujuan agar selokan tetap bersih dan tak jadi tempat pembuangan sampah.
Sebelum dimanfaatkan lebih lanjut, warga awalnya rutin membersihkan selokan seminggu sekali.
"Kami kelola untuk menanam ikan dari obrolan, setelah itu minta dana ke warga, swadaya siapa yang mau nyumbang, enggak dipaksa," ucap Suyono.
Baca juga: Selokan Ikan di Pamulang, Obyek Wisata Murah Meriah yang Jadi Tongkrongan Warga sejak Pandemi
Ia menuturkan, selokan tersebut diubah menjadi kolam ikan tepat pada awal pandemi Covid-19, yaitu Maret 2020.
Selokan tersebut menjadi lebih bernilai dan warga pun memiliki kegiatan positif saat pandemi.
"Akhirnya dari depan (gapura kompleks) disekat (selokan), masing-masing RT mengelola, masing-masing ada korlapnya," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.