Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curah Hujan Tinggi, 13 RT di DKI Jakarta Terendam Banjir

Kompas.com - 05/04/2022, 22:31 WIB
Singgih Wiryono,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan 13 rukun tetangga (RT) terendam banjir pada Selasa (5/4/2022) pukul 21.00 WIB.

"Informasi genangan saat ini ada 13 RT," kata Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, M Insaf, melalui pesan singkat, Selasa.

Baca juga: 17 Titik di Kota Tangerang Terendam Banjir, Ini Daftar Lokasinya

Insaf mengatakan, 13 RT yang terendam tersebar di tiga wilayah kota administrasi, yakni sebanyak lima RT di Jakarta Barat, tujuh RT di Jakarta Timur sebanyak 7 RT dan satu RT di Jakarta Utara.

Untuk wilayah Jakarta Barat, terdapat satu RT di Kelurahan Duri Kepa dengan ketinggian banjir 50 sentimeter.

Kelurahan Kembangan Utara, satu RT dengan ketinggian banjir 40 sentimeter, Kelurahan Rawa Buaya satu RT dengan ketinggian 40 sentimeter, dan Kelurahan Duri Kosambi dua RT dengan ketinggian air 110 sentimeter.

Menurut Insaf, genangan banjir disebabkan karena curah hujan yang cukup tinggi.

Baca juga: 90 Rumah di Duri Kepa Jakarta Barat Terendam Banjir

Sedangkan untuk Wilayah Jakarta Timur, terdapat satu RT di Kelurahan Lubang Buaya dengan ketinggian air 50 sentimeter.

Kemudian, terdapat lima RT di Kelurahan Cipinang Melayu dengan ketinggian air 80 sentimeter, dan satu RT Kelurahan Cipinang Muara dengan ketinggian banjir 80 sentimeter.

Di Jakarta Utara, terdapat satu RT Kelurahan Kelapa Gading Barat yang terendam banjir dengan ketinggian 50 sentimeter.

Penyebab banjir dari wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Utara masih sama, yakni curah hujan tinggi, ditambah luapan Kali Sunter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com