TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan berencana menghadirkan layanan jaringan super cepat, yakni generasi kelima nirkabel atau biasa disebut dengan 5G.
Untuk realisasinya, pemkot Tangsel telah menggelar diskusi rencana implementasi 5G Kota Tangsel yang berlangsung di Puspemkot Tangsel, Rabu (6/4/2022).
"Diskusi ini merupakan tindaklanjut dalam rangka pelaksanaan pemanfaatan implementasi 5G di Kota Tangerang Selatan. Dalam hal ini untuk pengembangan ekosistem dan use cases smart city, yang telah kita bahas dan diskusikan dengan Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kemenkominfo RI," ujar Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan kepada wartawan, Rabu (6/4/2022).
Baca juga: UPDATE 6 April: Bertambah 62, Kasus Aktif Covid-19 di Tangsel Saat Ini 1.123
Pilar menuturkan, sebenarnya rencana implementasi 5G sebelumnya pernah diutarakan oleh Menteri Kominfo Johnny G. Plate.
"Kota Tangerang Selatan sebagai pusat kota bisnis, perdagangan dan layanan untuk skala domestik dan internasional, juga termasuk sebagai kota residensial bagi masyarakat urban yang sebagian besar bekerja di DKI Jakarta," jelas dia.
Ia menilai, realisasi layanan 5G di Tangsel didukung oleh beberapa kelebihan dan keunggulan.
"Selain memiliki lokasi yang strategis, Kota Tangerang Selatan juga memiliki berbagai peluang seperti indeks pembangunan manusia (IPM) yang tinggi di atas angka nasional. Hal ini didukung juga oleh persentase jumlah pengguna seluler, kemampuan daya beli masyarakat, PDRB per kapita serta laju pertumbuhan ekonomi yang juga sangat tinggi," ungkap Pilar.
Baca juga: Pemkot Tangsel Akan Siapkan Ring Tinju bagi Pelajar yang Suka Tawuran
Dengan demikian, Pilar berharap agar 5G ini dapat segera diimplementasikan sehingga pelayanan serta kemudahan untuk menyebarluaskan informasi di 7 kecamatan di Tangsel dapat semakin dipercepat.
"Besar harapan kami, di tengah cepatnya perkembangan teknologi industri 4.0 saat ini, serta sempat terhambatnya pertumbuhan ekonomi saat pandemi," ucap Pilar.
"Kita dapat bangkit dan segera merealisasikan rencana ini, karena teknologi 5G dapat mendukung berbagai pengembangan smart city di Kota Tangerang Selatan, serta menjadi akselerator tumbuhnya talenta bahkan industri digital atau kreatif di Indonesia," lanjut dia.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Diskominfo Kota Tangsel Tb Asep Nurdin menambahkan, implementasi 5G di Tangsel telah didukung secara aturan.
"Bahkan sejak 2019 lalu. Telah didukung sesuai dengan Peraturan Wali Kota tentang infrastruktur pasif telekomunikasi nomor 47/2019," kata Asep.
Baca juga: Stok Minyak Goreng Curah Langka di Pasar Ciputat Tangsel
Dalam implementasi jaringan 5G yang super cepat, Diskominfo memiliki beberapa fokus layanan yang akan menjadi keunggulan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
"Pertama, layanan kemudahan informasi. Jadi bagaimana masyarakat ini mendapatkan akses informasi yang sangat cepat. Kedua, layanan dari sisi pendidikan. Ketiga, sisi kesehatan. Keempat, layanan kependudukan, lalu kelima, layanan pajak retribusi dan layanan pajak lainnya. Itu sebenarnya fokus kami," paparnya.
Ia mengatakan, implementasi 5G di wilayah Tangsel juga mendapat dukungan yang sangat luar biasa dari berbagai pihak, terutama operator.
"Alhamdulillah pada hari ini, teman-teman operator hadir semua. Berarti saya lihat Tangsel punya daya tarik. Tangsel punya potensi. Salah satunya dari sisi bisnis mereka tertarik untuk mengembangkan 5G di Tangsel," pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.