Kapal Cumi Terbakar di Pelabuhan Muara Baru Saat Ditinggal ABK Sahur

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapal cumi KM Rani di Pelabuhan Perikanan Samudra Nizam Zachman Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, terbakar pada Sabtu (9/4/2022) dini hari.

Kapolsek Muara Baru AKP M Debby Tri Andrestian mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada pukul 02.30 WIB ketika para anak buah kapal (ABK) sedang membeli makanan untuk sahur.

"Saat kejadian, para ABK sedang mencari makan untuk sahur, tapi sesaat setelah mereka meninggalkan kapal, muncul api," kata Debby, Sabtu.

Baca juga: Korban Kebakaran Kalideres: Api Gede, Asap Terhirup, Saya Pikir Akan Mati di Situ...

Saat api itu terlihat, kata dia, para ABK berteriak bahwa di kapalnya muncul api. Mereka pun melaporkan kejadian tersebut kepada aparat setempat.

"Kami melakukan upaya-upaya pencegahan pelebaran api tersebut," ujar Debby.

Debby mengatakan, saat ini pihaknya masih mendalami penyebab terbakarnya kapal tersebut.

Polisi juga masih memeriksa saksi mulai dari pemilik kapal, nakhoda, kapten kapal, hingga kepala bagian mesin.

"Jadi belum tahu (penyebabnya), nanti menunggu hasil olah TKP," kata dia.

Baca juga: Tak Gentar Dibubarkan Polisi, BEM SI Pastikan Demo 11 April tetap Jalan

Debby memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Nilai kerugian juga belum bisa diperkirakan.

Adapun api berhasil dipadamkan pukul 03.30 dan pendinginan dilakukan sekitar pukul 04.30 hingga 05.00 WIB.

"Alhamdulillah tidak (melebar ke kapal lain) karena penanganan kami cepat dan segera dievakuasi sehingga tidak melebar ke mana-mana," ucap dia.