JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo mengkritik acara soft launching Jakarta International Stadium (JIS) yang tidak melibatkan tim sepakbola Persija Jakarta.
Acara pra-peresmian JIS itu dibuka dengan kompetisi International Youth Championship (IYC) 13 April 2022, dengan melibatkan tim Atletico Madrid, Real Madrid, Bali United dan Indonesia All Star.
"Saya rasa ini sangat tidak bisa diterima, berdirinya di atas tanah Jakarta, dibayar pakai uang pajak masyarakat Jakarta tetapi tim kebanggaan Jakarta tidak diutamakan," ujar Anggara dalam keterangan tertulis, Kamis (14/4/2022).
Baca juga: Bambang Pamungkas Jadi Penendang Bola Pertama pada Grand Launching JIS
Padahal, kata Anggara, Anies selalu menggembar-gemborkan pembangunan JIS sebagai kandang Persija dan Jakmania, sebutan supporter Persija Jakarta.
"Tetapi ternyata bukan mereka yang pertama merasakan bermain di sana," tutur Anggara.
Menurut Anggara, status JIS sebagai basecamp Persija dirampungkan terlebih dahulu baru dilaksanakan pertandingan sepakbola lainnya.
Baca juga: Anies Sebut Grand Launching JIS Digelar Setelah Final International Youth Championship
"Bikin dulu kantor sekretariat The Jak, hiasi stadion dengan atribut Persija, baru terima tamu. Kalau kayak sekarang kan Persija seperti cuma dianggap anak kos, bukan tuan rumah," tutur dia.
Adapun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjanjikan kehadiran Persija Jakarta saat grand launching JIS.
Namun, grand launching akan digelar setelah acara IYC selesai pada 19 April 2022.
"Final IYC akan diselenggarakan pada tanggal 19 April. Setelah final, maka kita akan bersiap untuk Grand Launching JIS, karena saat ini baru Soft Launching. Pemprov DKI juga akan mengundang Persija sebagai tim yang akan bermain pertama pada Grand Launching, dan Insya Allah Bambang Pamungkas yang akan menjadi penendang bola pertama," tulis Anies dalam akun instagramnya @aniesbaswedan, Rabu (13/4/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.