Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut "Link Streaming" Ibadah Kamis Putih secara "Online" di Gereja Katedral

Kompas.com - 14/04/2022, 15:24 WIB
Reza Agustian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gereja Katedral menyelenggarakan ibadah Misa Kamis Putih secara offline dan online pada hari ini, Kamis (14/4/2022).

Humas Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadie mengatakan, jemaah yang ingin beribadah secara langsung yakni mereka yang telah melakukan pendaftaran pada situs web Bela Rasa milik Keuskupan Agung Jakarta.

"Umat yang hadir adalah umat di Keuskupan Agung Jakarta yang dalam keadaan sehat, sudah menerima vaksin booster, dan melakukan pendaftaran untuk mengikuti ibadat melalui website Bela Rasa," ujar Susyana dalam keterangannya, Kamis.

Baca juga: Berikut Jadwal Ibadah Kamis Putih di Gereja Katedral Secara Online dan Offline

Sementara itu, jemaah yang tidak sempat untuk mendaftar hadir beribadah langsung di Gereja Katedral dapat mengikuti rangkaian ibadah itu melalui online.

Pihak pengelola Gereja Katedral menyediakan layanan live streaming ibadah bagi jemaah yang tidak bisa mengikuti ibadah secara langsung di sana.

Adapun para jemaah yang ingin mengikuti ibadah Misa Kamis Putih secara daring, pengelola Gereja Katedral telah menyediakan live streaming-nya melalui kanal YouTube: Komsos Katedral Jakarta dengan link di sini.

Sebelumnya diberitakan, Gereja Katedral yang merupakan gereja Katolik pertama di Jakarta akan menggelar ibadah Misa Kamis Putih tersebut secara terbatas.

Humas Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadie mengatakan, Misa Kamis Putih akan dilaksanakan dua kali di Gereja Katedral.

Baca juga: Ini Rangkaian Ibadah Pekan Suci di Gereja Katedral

"Hari ini Kamis, upacara Kamis Putih yang dilaksanakan pukul 17.00 WIB dan 20.00 WIB," kata Susyana.

Susyana mengungkapkan, Kamis Putih merupakan perayaan mengenang perjamuan terakhir Yesus Kristus dengan para murid sebelum menjalani penderitaan dan wafat disalib.

"Pembasuhan kaki oleh Yesus terhadap para murid-murid yang memperlihatkan semangat kasih dan pelayanan," kata dia.

Kapasitas jemaah yang mengikuti rangkaian Pekan Suci saat ini masih dibatasi karena pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2 di wilayah Jakarta.

"Kapasitas ibadah Pekan Suci sebanyak 1.105 kursi di bawah maksimal 75 persen dari kapasitas total Gereja Katedral," kata Susyana.

Baca juga: Hari ini, Misa Kamis Putih di Gereja Katedral Digelar Offline Secara Terbatas dan Online

Susyana menjelaskan bahwa Gereja Katedral melaksanakan ibadah Pekan Suci dengan protokol kesehatan yang ketat.

Jarak tempat duduk diatur, menyediakan alat suhu tubuh, tempat cuci tangan, dan hand sanitizer akan tersedia di sejumlah sisi Gereja Katedral.

"Hal itu dilakukan sebagai upaya melaksanakan prokes secara ketat guna memutus persebaran Covid-19," ucap Susyana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com