Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Tertabrak KRL di Depok, Berawal Pengemudi Ikuti Google Maps, Selamatkan Diri Usai Kendaraan Terhantam

Kompas.com - 21/04/2022, 09:11 WIB
M Chaerul Halim,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Mobil Mobilio bernomor polisi B 1563 NYZ tertabrak kereta rel listrik (KRL) di pelintasan sebidang Jalan Rawa Geni, Ratujaya, Cipayung, Depok, Rabu (20/4/2022) kemarin.

Akibatnya, mobil berwarna putih mengalami ringsek karena terjepit di antara KRL dan pagar pembatas. Bahkan, mobil itu terseret 10 meter.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Baca juga: Bantah Terobos Palang Pintu, Ini Pengakuan Pengemudi Mobil yang Tertabrak KRL di Depok

Pengemudi bernama Ahmad Yasin menuturkan, biasanya dia tidak pernah melewati pelintasan sebidang di Rawa Geni.

Namun, karena terburu-buru menuju lokasi suatu perlombaan, Ahmad mencari jalan alternatif.

"Saat berangkat saya buru-buru. Kemudian, dalam perjalanan dikirimkan map (peta lokasi dalam aplikasi penunjuk arah) dari teman-teman juri lain, biasanya kalau (berangkat ke) arah Depok lewat Balai Kota," ujar Ahmad saat ditemui di Pondok Pesantren Daarul Qur'an Fantastis, Rabu.

Baca juga: Pengemudi Mobil yang Tertabrak KRL di Depok Sempat Dengar Peringatan Petugas, tapi...

Setelah dikirimkan peta lokasi dalam aplikasi penunjuk arah Google Maps oleh kawannya, Ahmad memutuskan untuk putar arah menuju Jalan Rawa Geni yang sebelumnya sudah ia lewati.

"Saat membuka maps, mengarahkan ke arah yang lebih dekat, saya lewati berapa puluh meter, karena maps-nya lebih dekat lewat situ. Ketika putar balik, palang pintu terbuka," terang Ahmad.

Sesampainya di bibir pelintasan kereta, kata Ahmad, dia diberi peringatan oleh petugas di pintu pelintasan. Akan tetapi, Ahmad sudah tidak bisa menghindari kecelakaan tersebut.

"Ada petugasnya, begitu lihat saya, dia teriak 'kereta-kereta'. Saya sudah tidak bisa menyelamatkan diri dan pasrah saja. Lihat ke kiri sudah ada kepala kereta," ujarnya.

Petugas palang pintu sudah berikan seruan

Sementara itu, penjaga palang pintu pelintasan KRL Endi Rais mengatakan, saat itu palang pintu pelintasan sudah setengah tertutup, tetapi pengemudi mobil tersebut memaksa menerobos.

"Pas mobil sudah mau naik, saya sudah setop, (teriak) 'awas-awas', saya bilang gitu, tapi dia (sopir) main masuk (lewat) aja bawa mobil," kata Endi.

Endi menuturkan, dia telah memberi tahu pengemudi mobil bahwa ada kereta yang mau melintas dari arah Bogor menuju Jakarta.

Baca juga: KAI Tuntut Pengemudi Mobil yang Terobos Palang Pintu hingga Tertabrak KRL di Depok

Namun, pengemudi tak mengindahkan seruan petugas.

"Mobil dari arah Depok mau ke arah Jalan Rawa Geni, mungkin kaca ketutup, dia jadi enggak dengar, dia main masuk aja berbarengan kereta masuk jadinya kehantam," ujar Endi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com