Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub Tangsel Buka 5 Posko Operasi Ketupat Selama Mudik Lebaran 2022, Ini Lokasinya

Kompas.com - 27/04/2022, 14:04 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan memastikan tidak ada mudik gratis di wilayah Tangsel.

Kendati demikian, untuk memantau arus mudik Lebaran 2022, ada lima posko pengamanan (pospam) yang didirikan selama operasi ketupat.

Kelima posko tersebut yaitu Pospam Pamulang Square, Pospam Fly Over Ciputat, Pospam Pondok Aren (depan Nissan Bintaro), Pospam Simpang Muncul, dan Pospam Simpang German Centre.

Baca juga: Saat Baju Lebaran hingga Tabungan untuk Mudik Ludes Dilalap Api...

"Tujuan posko memberikan pelayanan kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik Lebaran sehingga tercipta kondisi yang aman dan nyaman selamat sampai tujuan," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel Chaerudin kepada Kompas.com, Rabu (27/4/2022).

Selain itu, ada 28 titik kemacetan yang tersebar di tujuh kecamatan di wilayah Tangsel.

"Solusi dari Dishub menempatkan personil dalops untuk melakukan pengaturan lalu lintas bersama dengan stakeholder lain, seperti TNI dan kepolisian," lanjut Chaerudin.

Sedangkan untuk terminal yang melayani kegiatan angkutan Lebaran 1443 H di Tangsel yaitu Terminal Pondok Cabe.

Chaerudin berharap, pada saat arus mudik, masyarakat bisa berangkat sebelum puncak arus mudik.

Baca juga: Polda Metro Jaya Larang Anggota Mudik Lebaran 2022: Tugas Pengamanan Semua...

Kemudian, sebelum berangkat, pemudik diimbau untuk memastikan kondisi rumah atau tempat tinggal mereka dalam keadaan aman.

Saat berkendara, pemudik diimbau berperilaku tertib dan mematuhi peraturan lalu lintas dijalan.

"Memeriksa dan memastikan kondisi kendaraannya dalam keadaan prima. Selalu menjaga kewaspadaan terhadap gangguan dan ancaman keamanan selama dalam perjalanan. Selalu menjaga protokol kesehatan 5M, serta selamat sampai tujuan," pungkas Chaerudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama KontraS Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama KontraS Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com