Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Sediakan 686 Bus dan 64 Truk Angkut Kendaraan Pemudik

Kompas.com - 28/04/2022, 20:55 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menyiapkan 686 bus sebagai sarana mudik gratis Lebaran 2022.

Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan bahwa ratusan bus tersebut akan mengantar masyarakat ke 22 kota tujuan di Pulau Jawa.

"Sekarang ini kami menyiapkan sekitar 686 bus yang akan membawa masyarakat mudik ke arah Jawa Tengah, kemudian Jawa Barat, dan juga termasuk Jawa Timur," kata Budi dalam acara pelepasan peserta mudik gratis Kementerian Perhubungan di Terminal Jatijajar, Kamis (28/4/2022).

Namun, untuk saat ini program mudik gratis belum melayani pemudik yang menuju ke Pulau Sumatera. Akan tetapi, lanjut Budi, pihaknya akan merencanakannya pada 2023 mendatang seiring kondisi pandemi Covid-19 yang diklaim semakin membaik.

Baca juga: Menko PMK Harap Perusahaan BUMN dan Swasta Buka Layanan Mudik Gratis

"Kami tidak menyelenggarakan mudik ke arah Sumatera. Namun, kami akan rencanakan di 2023 mungkin seperti tahun 2019, yaitu mudik Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan juga sebagian wilayah Sumatera," tuturnya.

Lebih lanjut, Budi mengatakan, pihaknya juga menyiapkan 64 truk sebagai sarana untuk mengangkut kendaraan milik masyarakat menuju kampung halamannya.

Namun, puluhan truk tersebut beroperasi hanya di Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur dengan kapasitas tampung 1.920 kendaraan.

"Kami juga menyiapkan truk sebanyak 64 truk dengan jumlah kendaraan bermotor yang akan kami bawa juga ke arah Jawa Tengah, Jawa Timur, ada sekitar 1.920 kendaraan sepeda motor yang akan kami bawa," ujar Budi.

Baca juga: Menhub dan Menko PMK Lepas Keberangkatan 3.000 Peserta Mudik Gratis di Terminal Jatijajar

Budi berharap, pelaksanaan mudik gratis yang digagas Kementerian Perhubungan diharapkan dapat meringankan masyarakat dengan menyediakan bus-bus gratis.

"Diharapkan dengan adanya mudik gratis ini. Kehadiran Kemenhub dapat membantu masyarakat dengan menyiapkan bus," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com