Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H+2 Lebaran, Arus Balik Pemudik yang Melintas di Jalan Arteri Tangerang Belum Terlihat

Kompas.com - 05/05/2022, 05:48 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Lalu lintas kendaraan pemudik di arus balik Lebaran dari sejumlah daerah ke Kabupaten Tangerang belum terlihat pada H+2 Lebaran ini atau Rabu (4/5/2022).

Volume kendaraan yang melintas juga menurun dibandingkan saat arus mudik sebelum Lebaran.

"Di jalur arteri Jalan Nasional Bitung sampai dengan Jayanti terpantau terjadi penurunan volume kendaraan pemudik pada h+2 lebaran," ujar Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tangerang Sukri kepada kompas.com, Rabu.

Baca juga: Pergerakan Arus Balik di Terminal Pulo Gebang Diperkirakan pada 7-9 Mei

Sukri menjelaskan, peningkatan volume kendaraan justru terjadi pada jalur-jalur wisata.

"Hal ini disebabkan oleh warga lokal yang melakukan wisata, baik wisata di kabupaten Tangerang, dan lain-lain yang melintasi kabupaten Tangerang," ungkapnya.

Tempat wisata yang ada di Kabupaten Tangerang, kata dia, seperti Makam Kramat Solear, Tebing Koja, Pantai Pulo Cangkir, Tanjung Kait, dan Tanjung Pasir.

Sedangkan destinasi wisata lainnya yang ada di Provinsi Banten di antaranya yaitu Pantai Anyer, Pantai Carita, dan Pemandian Cikoromoy.

"Namun Dishub kabupaten Tangerang bersama TNI Polri dan seluruh pihak terkait sudah mengantisipasi dengan menempatkan personil pada titik-titik wisata, maupun titik persimpangan yang rawan macet, seperti simpang Adiyasa Solear," pungkasnya.

Baca juga: Jelang Arus Balik, Antusiasme Pemudik Kereta Api Masih Terjadi

Pantauan Kompas.com pukul 18.45 di lokasi Jalan Arteri Citra Raya, Tangerang tampak arus lalu lintas berjalan lancar terkendali.

Kendaraan yang lewat dari arah Serang-Tangerang didominasi kendaraan roda dua dan sesekali terlihat kendaraan roda empat melintas.

Tidak ada tanda-tanda kemacetan di lokasi tersebut.

Hal itu juga terlihat di Jalan Pantura, Bitung yang menghubungkan Serang-Tangerang.

Arus balik dari arah Serang atau Merak belum terlihat melintas di jalan raya utama tersebut.

Kebanyakan yang berlalu lalang hanyalah warga lokal yang tidak sedang dalam perjalanan untuk mudik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com