Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak 12 Tahun Diduga Jadi Korban Penculikan di Pesanggrahan, Ini Ciri-cirinya

Kompas.com - 11/05/2022, 23:02 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang anak berusia 12 tahun, (KDP), diduga menjadi korban penculikan di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Selasa (10/5/2022) siang dan belum ditemukan.

Meyla, kakak korban menceritakan, adiknya menggunakan kaus berwana putih dan celana pendek saat meninggalkan rumah untuk main bersama dua rekannya, ZA (13), RF (14).

"Kemudian pakai sandal jepit. Tidak ada aksesoris lain. Ciri-ciri fisik, putih bersih, mata agak sedikit sipit dan tinggi badan sekitar 150 sentimeter serta rambut agak gondrong," ujar Meyla saat dikonfirmasi, Rabu (11/5/2022).

Baca juga: Polisi Masih Dalami Modus Dugaan Penculikan 3 Bocah di Pesanggrahan

Meyla juga memaparkan ciri-ciri terduga pelaku yang diketahui berdasarkan keterangan ZA dan RF.

Kedua teman adiknya itu sebelumnya juga dibawa oleh pelaku, namun ditinggal di kawasan Fatmawati Jakarta Selatan.

"Ciri-ciri orangnya tidak terlalu tinggi, kurus, memakai jaket hitam, celana jeans dan memakai sepatu. Saksi sekitar hanya kedua temannya," ucap Meyla.

Meyla sebelumnya menjelaskan, adiknya yang masih duduk di sekolah dasar (SD) tidak pulang ke rumah sejak Selasa (10/5/2022) sekitar pukul 11.00 WIB.

Dugaan penculikan itu diketahui setelah dua rekan KDP yakni ZA dan RF pulang setelah sebelumnya ditinggal di kawasan Fatmawati oleh terduga pelaku.

"Iya dari kemarin sampai sekarang belum pulang," kata Meyla.

Kasus ini bermula saat tiga anak itu bermain di kawasan yang disebut-sebut sebagai gusuran di wilayah Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Mereka datang menggunakan satu sepeda motor. Kemudian, mereka didatangi oleh terduga pelaku yang memakai motor matik.

Baca juga: Polisi Telusuri Kasus Dugaan Penculikan 3 Bocah di Pesanggrahan Jaksel

 

Pelaku saat itu disebut datang bersama seorang anak lain, lalu menegur ZA, RF dan KDP karena tidak menggunakan masker. Pelaku, kata Meyla, mengaku sebagai polisi.

Kemudian, ZA, RF dan KDP, serta satu anak lain yang tak dikenal dibawa pelaku berkeliling. Namun, ZA dan RF bersama satu anak lainnya diturunkan terduga pelaku di depan Rumah Sakit Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.

ZF dan RF saat itu dibawa warga ke pos polisi dan akhirnya diantar pulang. Sedangkan KDP dibawa oleh pelaku.

"Korban sebelumnya, F, dia dinyatakan hilang selama empat hari. Kemarin lihat di Twitter dia dari Jampang, Bogor, Dia tidak kenal dengan ketiga anak ini. Jadi ini ditukar," ucap Meyla.

Saat ini keluarga telah melapor soal dugaan penculikan itu ke Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolsek Pesanggrahan Kompol Nazirwan mengatakan, bahwa jajarannya telah menerima laporan atas dugaan penculikan tersebut.

"Untuk laporan, informasi yang menyatakan adanya yang diculik, atau laporan, kita sudah terima. Tetapi untuk kepastian dan kejelasan kronologisnya kita sudah dalami," ucap Nazirwan.

Baca juga: 3 Bocah Diduga Diculik Pria di Jaksel, 2 Sudah Ditemukan dan Diantar Pulang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com