Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-gelombang Ketiga Covid-19, Jumlah Penumpang MRT Naik 253 Persen

Kompas.com - 25/05/2022, 13:43 WIB
Sania Mashabi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah penumpang MRT meningkat setelah gelombang ketiga Covid-19. Berdasarkan data PT MRT Jakarta yang diperoleh Kompas.com, Rabu (25/5/2022), peningkatan penumpang mencapai 253 persen dengan rata-rata 48.660 orang hingga Mei 2022.

MRT juga mencatat jumlah penumpang tertinggi selama pandemi Covid-19 yakni sebanyak 66.670 orang.

Baca juga: Jumlah Penumpang MRT Jakarta Turun akibat Gelombang Ketiga Pandemi Covid-19

Adapun gelombang ketiga Covid-19 di Jakarta terjadi pada Februari lalu. Lonjakan kasus mulai terdeteksi pada 1 Feburari 2022 di mana kasus harian berjumlah 3.614.

Kemudian pada 2 Februari, kasus baru melonjak cukup drastis menjadi 9.132. Pada 3 Februari penambahan kasus harian menjadi 10.317.

Hari berikutnya, 4 Februari, penambahan kasus harian melonjak cukup tinggi hingga mencapai angka 13.179. Pada 6 Februari, tercatat penambahan kasus harian Covid-19 sebanyak 15.825.

Angka tersebut melebihi puncak kasus harian saat gelombang kedua di Jakarta. Pada 12 Juli 2021 tercatat 14.619 kasus baru dalam sehari.

Setelah itu, kasus Covid-19 di DKI berangsur-angsur mulai menurun. Pada 8 Februari, penambahan kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta turun menjadi 10.817. Namun pada 9 Februari kasus harian kembali mengalami lonjakan dengan adanya penambahan 14.353.

Pada 10 Februari penambahan kasus harian Covid-19 turun menjadi 11.090, begitu pula dengan 11 Februari penambahan kasus menurun lagi menjadi 10.707.

Dalam diskusi daring pada Selasa (1/3/2022), Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar mengatakan, pihaknya menargetkan jumlah penumpang mencapai 40.000 orang per hari sepanjang 2022.

Ia berharap jumlah penumpang MRT bisa terus bertambah seiring dengan membaiknya kondisi pandemi Covid-19.

"Tentu kami berharap angkanya lebih baik lagi tetapi ini adalah sebuah analisis yang rasional dan konservatif dari kami," kata William dalam diskusi daring, Selasa (1/3/2022).

Baca juga: Jumlah Penumpang MRT Jakarta Ditargetkan Capai 40.000 Orang Per Hari Tahun Ini

William mengatakan ada penurunan jumlah penumpang pada Februari 2022 akibat gelombang ketiga pandemi Covid-19.

"Terjadi penurunan kalau kami lihat di angka dari bulan Februari itu mencatatkan 19.024," ujarnya.

Kendati demikian, kata Willian, penurunan jumlah penumpang ini tidak drastis seperti saat gelombang pertama dan kedua.

"Tapi ini jauh lebih baik dibanding angka misalnya di bulan Juli 2021 itu puncak second wave itu hanya 4.324 atau di bulan Mei 2020 itu first wave itu 1.405 penumpang," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Megapolitan
Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Megapolitan
Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Megapolitan
Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Megapolitan
Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Megapolitan
KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

Megapolitan
Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Megapolitan
Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan 'Live' Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan "Live" Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Megapolitan
Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Megapolitan
Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Megapolitan
Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Megapolitan
Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Megapolitan
Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Megapolitan
Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com