JAKARTA, KOMPAS.com - Suasana di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, tampak padat beberapa hari ini setelah rute kereta rel listrik (KRL) Commuterline Jabodetabek diubah pada 28 Mei 2022.
Perubahan rute tersebut membuat masyarakat dari Bogor/Depok yang hendak ke arah Tanah Abang, Duri, Angke, hingga Jatinegara serta Bekasi dan Cikarang harus transit terlebih dahulu di Stasiun Manggarai.
Karena itu, beberapa hari ini terjadi penumpukan penumpang, terutama di peron 6 dan 7 Stasiun Manggarai, tempat menunggu kereta jurusan Tanah Abang, Duri, Angke, hingga Jatinegara serta Bekasi dan Cikarang.
Baca juga: Hari Keempat Perubahan Rute KRL, Stasiun Manggarai Ramai tapi Penumpukan Penumpang Berkurang
Kompas.com mencoba menggunakan KRL pada hari ini, Selasa (31/5/2022), dari Stasiun Depok Baru.
Di stasiun Depok Baru tampak banyak penumpang yang sedang menunggu kereta jurusan Jakarta Kota.
Saat KRL datang, tidak terlalu banyak orang yang ada di dalam kereta tersebut. KRL baru terisi setelah penumpang dari Stasiun Depok Baru menaiki kereta tersebut.
Dalam perjalanan menuju Jakarta Kota, banyak penumpang yang naik dan turun.
Sebelum memasuki Stasiun Manggarai, kereta tertahan selama kurang lebih 15 menit.
Saat kereta tiba di Stasiun Manggarai, Kompas.com turun kemudian memantau kondisi Stasiun Manggarai sekitar pukul 09.15 WIB.
Saat itu Stasiun Manggarai terlihat ramai tetapi tidak sampai ada penumpukan penumpang seperti hari sebelumnya.
Lift dan eskalator pun berfungsi seluruhnya.
Banyak penumpang terlihat menunggu kedatangan kereta, terutama jurusan Stasiun Tanah Abang, Duri, Angke, dan Jatinegara, tetapi jumlah penumpang pada saat itu tidak menumpuk seperti hari sebelumnya.
Sementara itu, di peron untuk jurusan Depok hingga Bogor terlihat masih ada antrean penumpang tetapi tidak terlalu banyak.
Pada Minggu (29/5/2022), Kompas.com juga mencoba menaiki KRL dari Stasiun Depok Baru menuju Stasiun Sudirman.
Untuk menuju Stasiun Sudirman, Kompas.com harus transit terlebih dahulu di Stasiun Manggarai.