Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta Interpelasi Formula E Tetap Bergulir, Fraksi PDI-P: Banyak Hal yang Harus Dipertanyakan

Kompas.com - 10/06/2022, 17:26 WIB
Singgih Wiryono,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi PDI-Perjuangan Gembong Warsono mengatakan, ada semakin banyak hal yang dipertanyakan dalam penyelenggaraan Formula E Jakarta yang digelar Sabtu (4/6/2022) lalu lewat hak interpelasi.

Pertanyaan tersebut masih terkait dengan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta yang digunakan untuk balap mobil listrik itu.

"Banyak hal, itu tadi biaya penyelenggaraan menggunakan APBD. Konsekuensinya dari penggunaan APBD ya harus ada evaluasi menyeluruh terkait penggunaan APBD," ujar Gembong saat dihubungi melalui telepon, Jumat (10/6/2022).

Baca juga: PDI-P Minta Rapat Paripurna Terkait Interpelasi Formula E Segera Dilanjutkan

Gembong menjelaskan, setelah penyelenggaraan Formula E, interpelasi tidak hanya menjadi forum untuk mempertanyakan program bernilai ratusan miliar itu.

Dalam interpelasi akan ada evaluasi secara menyeluruh terkait penyelenggaraan, mulai dari manfaat hingga keuntungan dari Formula E.

"Sifatnya (interpelasi) sekaligus kita manfaatkan untuk evaluasi. Kita manfaatkan evaluasi, pengawasan sekaligus evaluasi," ucap Gembong.

Menurut Gembong, interpelasi menjadi sangat penting karena sudah jelas dana APBD senilai Rp 560 miliar digunakan untuk membayar commitment fee gelaran Formula E.

"Jadi jangan hanya mengejar sukses tapi mengabaikan persoalan keuangan gitu. Sukses itu kan seiring, sukses penyelenggaraan sukses juga alokasi pengelolaan anggaran," ucap Gembong.

Baca juga: Anggota DPRD Depok Ajukan Interpelasi Terkait KDS, Wali Kota Depok: Belum Sampai ke Saya

Sebagai informasi, interpelasi Formula E resmi digulirkan pada 26 Agustus 2021 oleh 33 anggota Dewan dari dua fraksi, yaitu PDI-P dan Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Sidang paripurna interpelasi pertama kali digelar pada 28 September 2021. Namun, sidang diskors karena tidak memenuhi kuorum.

Setelah lama ditunda, kini interpelasi Formula E kembali mencuat setelah penyelenggaraan balap mobil listrik itu sukses digelar 4 Juni 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com