Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Pengerjaan Konstruksi Proyek Kereta Cepat di Jembatan Antilop, Pengendara Motor Takut Melintas

Kompas.com - 14/06/2022, 13:45 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pemasangan girder box untuk proyek kereta cepat sedang berlangsung tepat di atas jembatan penyeberangan Antilope, Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, Selasa (14/6/2022) pukul 12.40 WIB, pemasangan girder box itu menyebabkan pengendara motor terhambat saat menyeberang.

Hambatan terjadi karena jarak antara jembatan dengan konstruksi girder box hanya setinggi 1,7 meter.

Akibatnya, beberapa kendaraan roda empat yang memiliki tinggi di atas 1,7 meter tak dapat melintas di jembatan Antilope dan diarahkan untuk memutarbalikkan kendaraannya.

Baca juga: Beredar Video Tol Becakayu Ambles, PUPR: Tidak Benar, Itu Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Selain itu, pengendara sepeda motor yang melintas juga terlihat menundukkan kepalanya ketika melintasi kolong girder box yang sedang dalam tahap pengerjaan tersebut.

Petugas turut disiagakan tepat di kedua sisi ujung jembatan penghubung antara wilayah Pondok Gede dan Kalimalang untuk mengatur kendaraan yang melintas.

Adapun pengerjaan proyek pemasangan girder box ini akan berlangsung sejak 13 Juni dan diperkirakan selesai pada tanggal 10 Agustus 2022.

Baca juga: Polisi Ringkus Pelaku Pencurian Besi Proyek Kereta Cepat di Kabupaten Bekasi

Seorang pengendara motor bernama Rizky mengaku baru kali pertama melihat pengerjaan girder box.

Rizky mengaku was-was saat melintas di jembatan Antilope ini.

"Baru pertama kali melihat, was-was sih, karena takut konstruksinya ambles," ucap Rizky di lokasi, Selasa.

Selain Rizky, salah seorang pengurus RW setempat bernama Rusin mengatakan bahwa dirinya merasa khawatir dengan adanya proyek pengerjaan ini.

Ia berharap, pengerjaan girder box di jembatan Antilope dapat berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan dan saat pengerjaan, tidak terjadi kecelakaan yang serius.

"Sejauh ini belum ada kecelakaan, tapi semoga pengerjaan ini cepat selesai dan jembatan penghubung bisa dilewati lagi dengan normal," jelas Rusin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Megapolitan
Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Megapolitan
Heru Budi Minta Kadis dan Kasudin Tingkatkan Pengawasan Penggunaan Mobil Dinas oleh ASN

Heru Budi Minta Kadis dan Kasudin Tingkatkan Pengawasan Penggunaan Mobil Dinas oleh ASN

Megapolitan
Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Megapolitan
Harga Cabai Rawit di Pasar Perumnas Klender Turun Jadi Rp 40.000 Per Kilogram Setelah Lebaran

Harga Cabai Rawit di Pasar Perumnas Klender Turun Jadi Rp 40.000 Per Kilogram Setelah Lebaran

Megapolitan
Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22 Miliar, Fraksi PKS: Biar Nyaman Jadi Kantor Kedua

Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22 Miliar, Fraksi PKS: Biar Nyaman Jadi Kantor Kedua

Megapolitan
Harga Bawang Putih di Pasar Perumnas Klender Masih Stabil dari Sebelum Lebaran

Harga Bawang Putih di Pasar Perumnas Klender Masih Stabil dari Sebelum Lebaran

Megapolitan
PSI DKI Ingatkan Heru Budi soal Keberadaan Biro Jasa Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

PSI DKI Ingatkan Heru Budi soal Keberadaan Biro Jasa Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

Megapolitan
Penampilan Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Palsu TNI yang Kini Berbaju Tahanan

Penampilan Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Palsu TNI yang Kini Berbaju Tahanan

Megapolitan
Gerindra Mulai Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor untuk Pilkada 2024

Gerindra Mulai Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor untuk Pilkada 2024

Megapolitan
DBD di Jaksel Turun Drastis, dari 507 Menjadi 65 Kasus per April 2024

DBD di Jaksel Turun Drastis, dari 507 Menjadi 65 Kasus per April 2024

Megapolitan
Dalam Rapat LKPJ 2023, Heru Budi Klaim Normalisasi Berhasil Atasi Banjir Jakarta

Dalam Rapat LKPJ 2023, Heru Budi Klaim Normalisasi Berhasil Atasi Banjir Jakarta

Megapolitan
Pria di Bekasi Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Pria di Bekasi Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Tak Hanya Kader, PKS Juga Usulkan Anies dan Eks Kapolda Masuk Bursa Bacagub DKI

Tak Hanya Kader, PKS Juga Usulkan Anies dan Eks Kapolda Masuk Bursa Bacagub DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com