JAKARTA, KOMPAS.com - Kerajaan Inggris berencana memberi pinjaman sebesar 1,25 miliar poundsterling untuk pengembangan koridor MRT Jakarta.
Hal ini disampaikan United Kingdom Prime Minister’s Trade Envoy to the Asean EC, Indonesia, Malaysia, dan the Philippines, Richard Graham, saat mengunjungi Kantor Pusat PT MRT Jakarta di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Senin (13/6/2022).
“Penyampaian minat dari UK Export Finance terkait pemberian pinjaman ekspor senilai 1,25 miliar poundsterling untuk pengembangan koridor MRT Jakarta dan pengembangan proyek urban regeneration di Jakarta. Proyek ini akan membantu mengubah gaya masyarakat kota Jakarta,” kata Richard Graham seperti dikutip dari keterangan resmi, Kamis (16/6/2022).
Baca juga: DPRD DKI Rekomendasikan 15 Kelompok Masyarakat Gratis Naik MRT, LRT, dan Transjakarta
Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar mengatakan pertemuan tersebut merupakan pertemuan lanjutan setelah sebelumnya kami bertemu di London, Kerajaan Inggris, pada Mei 2022,
Lanjut dia, dalam pertemuan itu juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara PT MRT Jakarta dan Crossrail International.
"Nota kesepahaman terkait peningkatan kapasitas termasuk struktur organisasi dan alternatif skema pendanaan untuk pengembangan jalur MRT Jakarta, strategi perencanaan dan penyampaian untuk fase lanjutan, dan strategi pembangunan koridor ekonomi, sosial, hijau berkelanjutan sepanjang jalur MRT Jakarta,” kata William.
William mengatakan akan segera mengoordinasikan surat penyampaian minat dari Kerajaan Inggris ini kepada Pemerintah Pusat dan Provinsi DKI
Jakarta sebagai pengampu kebijakan proyek pengembangan MRT Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.