Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Tokoh Betawi Diabadikan Jadi Nama Jalan di Jakarta Barat, dari Junaid Al-Batawi hingga Bang Pitung

Kompas.com - 22/06/2022, 14:24 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan nama jalan di DKI Jakarta, baru-baru ini diubah menjadi nama sejumlah tokoh Betawi. Setidaknya, lima tokoh Betawi kini telah resmi diabadikan namanya menjadi lima nama jalan di Jakarta Barat.

Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Barat Ahmad Syaropi mengatakan nama tokoh-tokoh Betawi bertengger gagah mengganti sejumlah nama jalan raya di Jakarta Barat.

Syaropi menjelaskan, perubahan nama jalan ini merupakan gagasan dan semangat, sekaligus memberikan penghormatan kepada tokoh-tokoh yang sudah berjasa bagi Jakarta.

Baca juga: Demi Abadikan Legenda Betawi, Jalan Bang Pitung Gantikan Nama Jalan Kebayoran Lama

"Hal terpenting dari perubahan nama jalan di Jakarta yaitu penghormatan kepada tokoh-tokoh yang sudah berjasa bagi Jakarta, bagi kota ini, bagi kampung ini. Juga untuk mengabadikannya agar menjadi teladan bagi generasi berikutnya," kata Syaropi saat dihubungi, Rabu (22/6/2022).

Syaropi memerinci nama tokoh Betawi yang diusulkan menjadi nama jalan di Jakarta Barat yaitu:

Baca juga: Jawara dari Condet, Sosok Entong Gendut yang Gantikan Nama Jalan Budaya di Kramat Jati

  • Guru Madjid menggantikan Jalan Kembangan Selatan, Kembangan,
  • Junaid Al Batawi menggantikan Jalan Lingkar Luar Barat, Rawa Buaya, Cengkareng,
  • Guru Ma'mun menggantikan Jalan Rawa Buaya, Cengkareng,
  • Bang Pitung menggantikan Jalan Raya Kebayoran Lama, Palmerah, yang membelah Jakarta Barat dan Jakarta Selatan,
  • Abdul Karim bin Ashfan yang menggantikan Jalan Madrasah II, Rawa Buaya, Cengkareng.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya meresmikan perubahan nama jalan di DKI Jakarta dengan nama-nama tokoh Betawi.

Anies mengatakan, penggunaan nama tokoh betawi merupakan apresiasi atas peran para tokoh tersebut dalam perjalanan Kota Jakarta.

"Dari Betawi dilahirkan begitu banyak pribadi-pribadi yang hidupnya memberikan kemajuan," ujar Anies dalam rekaman suara, Senin (20/6/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com